Porprov 2022 di Berau, Pemprov Dukung Rp 100 Miliar

- Senin, 29 November 2021 | 19:36 WIB
PRESENTASI: Wakil Ketua II PB Porprov Kaltim VII 2022, La Ode Ilyas, saat menyampaikan presentasi dalam Rakerprov KONI Kaltim, kemarin.
PRESENTASI: Wakil Ketua II PB Porprov Kaltim VII 2022, La Ode Ilyas, saat menyampaikan presentasi dalam Rakerprov KONI Kaltim, kemarin.

TANJUNG REDEB - Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Kaltim dibuka langsung Gubernur Kaltim, Isran Noor, kemarin (28/11). Dalam Rakerprov tersebut, Pemprov Kaltim memastikan dukungan anggaran untuk pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 di Berau sebesar Rp 100 miliar.

"Untuk pelaksanaan Porprov, nanti akan diberi Rp 100 miliar," ujarnya dalam sambutan.

Dengan anggaran itu, diharapkannya pelaksanaan Porprov Kaltim VII di Kabupaten Berau dapat berlangsung maksimal, dan memunculkan atlet-atlet potensial yang nantinya dapat memberikan prestasi di turnamen nasional.

“Kami ingin melalui Porprov yang akan digelar di Berau nanti menciptakan atlet berprestasi. Sehingga apa yang didapatkan di PON Papua kemarin, bisa ditingkatkan di PON mendatang,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kaltim, Makmur HAPK menilai, sudah sepantasnya Pemprov Kaltim memberikan dukungan anggaran besar untuk penyelenggaraan Porprov Kaltim 2022 di Kabupaten Berau. Bahkan, dirinya mempertanyakan apakah anggaran Rp 100 miliar tersebut cukup atau tidak.

“Kalau Porprov kan memang ranahnya Pemprov Kaltim. Sudah sewajarnya memberikan dukungan anggaran. Cuma kalau Rp 100 miliar itu belum tentu juga cukup,” kata Makmur usai menghadiri Rakerprov.

Sebutnya, untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan olahraga tidak seindah yang dibayangkan. Bahkan, dirinya menyinggung pelaksanaan PON Kaltim 2008 lalu saat dirinya menjabat sebagai bupati, di mana Berau menjadi tuan rumah untuk empat cabor.

“Bebannya luar biasa, meskipun kami berhasil menjadi tuan rumah yang baik. Saat ini, itu yang dirasakan Pemkab Berau,” bebernya.

Apalagi, saat ini salah satu pekerjaan rumah yang harus segera dilakukan adalah penyelesaian Stadion Mini di Teluk Bayur. Bahkan, pihaknya juga akan menggelar sinkronisasi dengan sekretariat Pemprov Kaltim, untuk membahas penyelesaian stadion, dan venue-venue yang akan dibangun untuk Porprov nanti.

“Terutama penyelesaian stadion ini yang paling penting. Kalau pelaksanaannya saya kira sudah tidak masalah ketika anggarannya sudah turun,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Harian PB Porprov Kaltim VII 2022, Fitrial Noor mengaku bersyukur bahwa pelaksanaan Porprov 2022 di Kabupaten Berau mendapat kucuran anggaran dari provinsi.

Pasalnya, kekhawatiran mengenai anggaran dari Pemprov Kaltim sudah terjawab. Apalagi, di tengah kondisi anggaran daerah yang tidak begitu baik seperti saat ini.

“Selanjutnya, kami akan melakukan kalkulasi ulang terkait pelaksanaan Porprov nanti. Mudah-mudahan dukungan Rp 100 miliar bisa membuat penyelenggaraan Porprov berjalan dengan baik,” terang Pipiet.

Di sisi lain, PB Porprov pada prinsipnya tetap ingin melaksanakan 63 Cabor yang  ada di Berau. Tetapi karena baru dalam Rakerprov tersebut mendapat informasi resmi angka bantuan keuangan dari Pemprov Kaltim untuk Porprov Berau, pihaknya harus mengalkulasi ulang dulu apakah bantuan tersebut cukup untuk tetap melaksanakan 63 Cabor seperti yang diharapkan tuan rumah atau tidak.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X