Pemkab Diminta Segera Berbenah

- Rabu, 12 Januari 2022 | 17:00 WIB
Madri Pani
Madri Pani

TANJUNG REDEB – Raihan panji keberhasilan pembangunan yang didapat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau tahun ini disoroti Ketua DPRD Berau, Madri Pani. Pasalnya, jumlah panji yang didapat turun dibandingkan tahun sebelumnya.

Pada Senin (10/1) lalu, Pemkab Berau diketahui mendapat enam panji dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim). Jumlah itu berkurang sangat signifikan dibandingkan tahun 2020. Di mana Pemkab Berau berhasil membawa pulang 11 panji keberhasilan dan berada di peringkat kedua se-Kaltim.

Terjadinya penurunan inilah yang membuat Madri Pani kecewa. Karena Pemkab Berau gagal mempertahankan pencapaian yang telah diraih di tahun sebelumnya. “Minimal bisa dipertahankan. Ini malah jauh merosotnya,” katanya kepada Berau Post, Selasa (11/1).

Menurut mantan Kepala Kampung Gurimbang ini, terjadinya penurunan panji keberhasilan sebaiknya menjadi acuan bagi bupati, agar merubah dan membenahi sistem birokat di Pemkab Berau. Supaya prestasi yang telah diraih bisa dipertahankan, atau semakin ditingkatkan.

“Perlu perubahan, atau mungkin peremajaan sistem birokrasi kita,” imbuhnya.

Merosotnya prestasi Berau ini, bagi Madri tentu disebabkan banyak faktor. Sehingga ia melihat perlu ketegasan bupati, agar instansi pemerintah bisa bekerja dengan serius dan mempertahankan gelar yang telah didapat.

“Bupati juga sudah beri instruksi jelas, usai menerima panji keberhasilan. OPD (organisasi perangkat daerah) bisa berbenah, bekerja lebih keras, apa yang kurang, duduk dan bahas bersama,” terangnya.

Lanjut Madri, Kabupaten Berau sebenarnya memiliki banyak sumber daya manusia (SDM) yang bisa dimanfaatkan, untuk mempertahankan panji-panji yang telah diraih. Karena berkaca pada tahun lalu, Pemkab Berau mampu mengalahkan Pemkot Samarinda. Bukti bahwa Pemkab Berau bisa bersaing dengan kabupaten/kota lainnya di Kaltim. “Tahun lalu saja bisa peringkat dua. Tapi sayang tahun ini menurun,” ujarnya.

“Tentunya kita tidak harus saling menyalahkan. Namun saling intropeksi agar ke depannya Berau bisa lebih baik,” pungkasnya.

Sebelumnya, Panji keberhasilan pembangunan yang diterima Berau yaitu bidang kepariwisataan, ketahanan pangan, perkebunan, kesejahteraan sosial, tim penggerak PKK berprestasi kategori kabupaten dan pembangunan kesehatan kategori kabupaten.

Bupati Berau, Sri Juniarsih mengatakan panji keberhasilan pembangunan yang diraih Kabupaten Berau merupakan hasil kerja bersama seluruh jajaran aparatur sipil negara (ASN) dari organisasi perangkat daerah (OPD). Penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi untuk terus berbuat bagi daerah.

“Tentu ini menjadi semangat bagi daerah. Saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Berau dan para ASN yang selama ini bersinergi dalam pembangunan Kabupaten Berau,” jelasnya.

Dalam kesempatan ini, bupati menegaskan agar OPD yang belum menerima Panji bisa memacu kinerjanya. Sehingga di tahun 2023 Berau kembali menerima penghargaan lebih banyak. "Saya harap OPD bisa menargetkan penerimaan panji ini, karena Panji pembangunan ini merupakan indikator keberhasilan daerah dalam menjalankan program pembangunan di masing-masing bidang," tegasnya.(hmd/arp)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X