TANJUNG REDEB - Fitrial Noor kembali menjabat sebagai ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Berau periode 2022-2027, setelah terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Kabupaten (Mukab) ke-VII Kadin Berau, kemarin (17/1).
Dengan kembali dipercaya menahkodai Kadin Berau, salah satu yang menjadi fokus Bung Pipiet-sapaan akrabnya- yakni pengembangan pariwisata dan kuliner Berau. Dalam hal ini, Ia berharap agar makanan khas Berau bisa disajikan pada acara dinas maupun jamuan tamu dari luar Berau.
"Karena ini merupakan salah satu daya tarik khususnya wisatawan. Jangan sampai makanan khas kita malah menjadi tamu di daerah sendiri,” ujarnya kepada awak media.
Dijelaskannya, dengan potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang luar biasa dimiliki Berau, seharusnya Berau sudah memiliki master plan khusus wisata, yang nantinya bisa menarik investor dan wisatawan. Event-event wisata seharusnya sudah disusun dari awal tahun hingga setahun ke depan. Sehingga wisatawan yang datang ke Berau sudah terjadwal.
“Jamuan wisatawan menjadi salah satu kesan yang nantinya bisa diingat, sehingga mereka mau kembali datang ke Berau. Apalagi kalau sudah ada branding tersendiri seperti di kota-kota lain, tentunya menjadi nilai jual tersendiri,” bebernya.
Selain sektor wisata, Pipiet juga mengungkapkan, salah satu peranan Kadin memang sebagai mitra dalam berbagai aspek perekonomian. Sehingga dengan kepengurusan baru ini, disampaikannya akan segera menyusun program kerja agar dapat bersinergi dengan pemerintah kabupaten dan stakholder yang ada.
"Pengusaha-pengusaha yang ada akan diarahkan untuk lebih kreatif dalam memanfaatkan berbagai potensi ekonomi yang ada. Tidak hanya di wilayah Kota Tanjung Redeb, namun juga potensi yang tersebar di seluruh kecamatan," terangnya.
Kendati demikian, menurutnya tentu juga perlu peran pemerintah sebagai pemegang regulasi yang mana akan menjadi dukungan yang baik dalam iklim bisnis dengan berbagai kemudahan yang diberikan. Maka itu Ia mengajak seluruh pihak yang tergabung dalam kepengurusannya untuk bekerja sama dalam mewujudkan apa yang diharapkan.
"Khususnya terhadap tantangan bupati Berau yang menginginkan untuk bisa mengembangkan dan membina para UMKM di Berau dengan baik, serta mendorong sektor pariwisata sebagai wisata unggulan dan memang menjadi prioritas. Karena kita mempunyai daya tarik yang sungguh luar biasa," imbuhnya. (mar/har)
