Klaster SMJ Terus Bertambah

- Jumat, 21 Januari 2022 | 19:49 WIB
Iswahyudi
Iswahyudi

TANJUNG REDEB – Klaster SMJ hingga kini berjumlah 17 orang. Dimana dalam rilis sebelumnya yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau, hanya 10 orang yang terkonfirmasi Covid-19. Dan pada tanggal 14 Januari lalu bertambah satu orang, kemudian bertambah lagi pada tanggal 19 Januari sebanyak 4 orang. Dan pada Kamis (20/1) bertambah dua orang.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi, hasil ini didapat setelah kembali dilakukan tracking terhadap kontak erat 10 orang pertama yang terkonfirmasi Covid-19. Ia mengatakan, langkah cepat dilakukan guna menyetop penularan semakin masif. “Kita tidak ingin hal-hal ini merugikan masyarakat. Makanya kita langkah cepat,” ujarnya, kemarin (20/1).

“Gejala ringan. Tapi kan jika dibiarkan berkeliaran berbahaya juga,” imbuhnya.

Iswahyudi melanjutkan, dengan total 17 pasien ini, dua kecamatan menjadi zona kuning yakni Teluk Bayur dengan  15 pasien, dan Tanjung Redeb, dua pasien. Sedangkan untuk 11 kecamatan lainnya masih dalam zona hijau. “Rilis terbaru, Berau masuk dalam PPKM Level 2,” imbuhnya.

Iswahyudi menuturkan, dengan adanya tambahan dua pasien ini, membuat pasien terkonfirmasi di Berau bertambah menjadi 13.228 jiwa, dan pasien sembuh sebanyak 12.801 serta meninggal dunia 410 jiwa.

Ia melanjutkan, sample telah dikirim ke Jakarta untuk mengetahui varian apa yang diderita pasien terkonfirmasi tersebut. Namun hingga kini pihaknya belum menerima hasil dari sample tersebut. “Belum, kami juga masih menunggu,” katanya.

Terpisah, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logisitik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau, Nofian Hidayat mengatakan, dengan masuknya Berau ke dalam PPKM level 2, pihaknya akan melakukan pengawasan dan monitoring lebih ketat. Termasuk pengawasan terhadap tempat-tempat keramaian.

"Operasi tentu kita lakukan. Ini juga langkah mengantisipasi penularan semakin besar," tambahnya.

Selain itu, untuk tes antigen acak kemungkinan besar akan dilakukan. Mengingat kerumuman massa saat ini kerap terjadi dimana-mana. "Bisa, kita juga akan lalukan itu," pungkasnya. (hmd/har)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

RTRW PPU yang Baru Bakal Hapus Pertambangan

Rabu, 1 Mei 2024 | 15:15 WIB

Sehari Sampah di Kota Minyak Tembus 450 Ton

Rabu, 1 Mei 2024 | 13:23 WIB

Peta Zona Nilai Tanah Ditetapkan

Selasa, 30 April 2024 | 16:00 WIB

Kemenag Paser Akan Berangkatkan 243 CJH

Selasa, 30 April 2024 | 15:00 WIB

Tugu Bundaran Masjid Tupoksi Bagian Umum

Selasa, 30 April 2024 | 13:00 WIB
X