Sepekan, 1.477 Pasien Covid-19 Sembuh

- Senin, 14 Maret 2022 | 19:57 WIB
LOKASI ISOLASI TERPADU: Pemerintah Kabupaten Berau menunjuk eks Hotel Cantika Swara sebagai lokasi isolasi terpadu bagi pasien Covid-19.
LOKASI ISOLASI TERPADU: Pemerintah Kabupaten Berau menunjuk eks Hotel Cantika Swara sebagai lokasi isolasi terpadu bagi pasien Covid-19.

TANJUNG REDEB – Sepekan terakhir tingkat kesembuhan pasien Covid-19 terus meningkat. Bahkan mencapai angka 1.477 jiwa. Meski di sisi lain angka terkonfirmasi mencapai 970 kasus dan kematian sebanyak 11 pasien.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau, Iswahyudi, tingginya angka kesembuhan di Kabupaten Berau, karena hampir 90 persen masyarakat sudah melaksanakan vaksinasi. Sehingga membuat virus tersebut tidak terlalu berat menyerang tubuh.

Dari 1.000 lebih kasus Covid-19, rata-rata masyarakat terkena gejala ringan. Meskipun kasus penularan secara keluarga masih aktif hingga kini. Namun ia menyebut, masyarakat yang telah dua kali vaksin memiliki kekebalan tubuh lebih baik, daripada yang tidak vaksin dan hanya vaksin satu kali. “Tingkat kesembuhan mencapai 89,7 persen,” tuturnya.

Perihal kematian pasien Covid-19, Iswahyudi menerangkan, para pasien tersebut disertai dengan komorbid atau memiliki penyakit bawaan. Serta belum ada riwayat vaksinasi Covid-19. Sehingga virus Corona berkembang biak dengan sangat cepat. “Komorbid itu bisa memperparah keadaan,” katanya.

Ia melanjutkan, masyarakat diharapkan mau mendapatkan vaksinasi, dengan tujuan membentuk imun tubuh menjadi lebih kuat. Meskipun tidak ada jaminan seseorang divaksin tidak terpapar, namun setidaknya bisa meringankan tekanan dari virus tersebut di dalam tubuh.

“Tidak ada jaminan memang. Tapikan setidaknya memperkuat imun tubuh,” ujarnya.

Hingga kini, kasus aktif di Berau mencapai 1.201 kasus. Dengan 5 kecamatan zona merah, 3 zona oranye dan 4 zona kuning. Kekhawatiran muncul di masyarakat, terlebih  menjelang Ramadan seperti saat ini. Masyarakat khawatir tidak bisa  melaksanakan ibadah tarawih. “Kita tunggu edarannya seperti apa nanti, untuk saat ini belum bisa dipastikan,” katanya.

Dengan belum adanya kecamatan yang masuk zona hijau, membuat Berau masih berada di bawah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3. Akibatnya, ruang gerak yang diberikan tidak terlalu banyak. “Kembali ke diri masing-masing, bagaimana menjaga protokol kesehatan,” tutup Iswahyudi.(hmd/arp)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bendungan Marangkayu Sudah Lama Dinanti Warga

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:45 WIB
X