SAMBALIUNG - BUMA Binungan Suaran (Binsua) menggelar roadshow CSR Edukasi Sikat Gigi di SD Negeri 001 Pegat Bukur, Kecamatan Sambaliung, Senin (21/3).
Menurut Wali Kelas 3, Jaya, pihaknya menyambut baik kegiatan manajemen BUMA yang memberikan perhatian terhadap anak didik mereka. Dengan turun langsung ke sekolah dan memberikan praktek sikat gigi yang benar, agar terhindar dari kerusakan pada gigi.
"Saya mewakili kepala sekolah mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya, atas apa yang dilakukan oleh BUMA," ucapnya.
Ia melanjutkan, kegiatan ini diikuti anak-anak kelas tiga sekolah, dengan jumlah kurang lebih 30 siswa siswi. Antusias pelajar terlihat jelas menyambut adanya kegiatan ini, bahkan nyaris seluruh siswa mengacunkan jari mereka untuk menjawb setiap pertanyaan yang diberikan oleh teman-teman dari BUMA.
"Para siswa antusias, karena ini kan perdana bagi mereka," ucapnya.
Sementara itu, kepala Kampung Pegat Bukur, Suhariyadi mengapresiasi pihak BUMA, terlebih ini untuk kesehatan bagi anak-anak di kampung yang ia pimpin. "Kita dukung, ini langkah bijak yang dilakukan manajemen BUMA," ujarnya.
Ia mengatakan, menyikat gigi memang dilakukan oleh semua orang. Namun belum tentu benar cara pengunaannnya. Maka dari itu, dengan hadirnya BUMA, bisa membantu mempraktekan cara sikat gigi yang baik dan benar.
"Saya berharapnya tidak hanya di SD tersebut, namun juga di TK, PAUD dan SMP yang ada di kampung ini," bebernya.
Terpisah, Leo Seno Pranoto, Superintendent HR, BUMA Binsua mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian BUMA terhadap anak-anak di Bumi Batiwakkal-sebutan Kabupaten Berau, terutama untuk kesehatan gigi dan mulut mereka. Karena, tidak dipungkiri, penyakit gigi kerap menyerang anak-anak akibat kurang tepatnya dalam melakukan sikat gigi.
"Kami hadir, sebagai bentuk rasa sayang kami terhadap anak-anak ini, kami ingin berbagi ilmu kepada mereka," tuturnya.
Leo melanjutkan, anak-anak sangat suka memakan yang manis-manis, dan terkadang sisa makanan menempel di gigi yang menyebabkan timbulkan gigi berlubang dan sakit. langkah ini diambil guna mencegah hal tersebut terjadi.
"Kenapa anak-anak, karena kita harus mulai tanamkan sejak usia dini kebiasaan yang baik dan benar," katanya.
Lebih lanjut, selain di SD Negeri 001 Pegat Bukur, kegiatan ini juga akan dilakukan diberbagai SD lingkar tambang lainnya. "Tidak berhenti disini saja, namun juga di tempat lainnya," tutupnya. (hmd/adv/arp)
