Paket Pendidikan untuk Anak Indonesia

- Selasa, 26 April 2022 | 09:01 WIB
SIMBOLIS: Bupati Berau Sri Juniarsih secara simbolis menyerahkan paket pendidikan untuk anak Indonesia kerja sama PPM PT Berau Coal dengan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan Eka Tjipta Foundation, kemarin (25/4).
SIMBOLIS: Bupati Berau Sri Juniarsih secara simbolis menyerahkan paket pendidikan untuk anak Indonesia kerja sama PPM PT Berau Coal dengan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan Eka Tjipta Foundation, kemarin (25/4).

TANJUNG REDEB - Sebagai bentuk perhatian kepada anak yatim dan tidak mampu. PT Berau Coal melakukan kerja sama dengan Yayasan Buddha Tzu Chi Sinar Mas dan Eka Tjipta Foundation melalui program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM). Lewat kerja sama ini, sebanyak 10 yayasan atau panti asuhan mendapat paket pendidikan untuk anak Indonesia, kemarin (25/4). Bantuan paket pendidikan tersebut yakni berupa perangkat alat sekolah.

Program ini setidaknya menyasar sebanyak 450 siswa, dengan target para santri di sejumlah yayasan di Kabupaten Berau. Itu tak lain bagian dari kepedulian PT Berau Coal terhadap dunia pendidikan. 

Yayasan Hubbul Yataama Wal Masaakin, Samsul, mewakili seluruh yayasan, panti asuhan hingga pondok pesantren mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian, empati dan kepedulian PT Berau Coal. Karena dari bantuan yang diberikan pastinya sangat bermanfaat bagi para santri khususnya.

"Pastinya sangat terbantu dengan bantuan yang diberikan. Terima kasih Berau Coal. Semoga ke depan bisa terus berkontribusi khususunya terhadap sektor pendidikan," ujarnya.

Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau, Bupati Berau Sri Juniarsih menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya atas kepedulian dan perhatian dari PT Berau Coal, terhadap komitmennya dalam memajukan kualitas bidang pendidikan. Khususnya perhatian kepada para santri hingga anak yatim. Menurutnya program kegiatan yang digelar itu dinilai sangat positif.

"Itu juga sebagai bentuk wujud perhatian dan kontribusi positif dari PT Berau Coal kepada anak yatim. Terutama dalam hal pendidikan dan hal ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang cerdas dan berbudi luhur," ucap Sri.

"Paling tidak mereka (anak yatim) juga merasakan kebahagian karena sudah diperhatikan oleh pihak-pihak terkait," lanjutnya.

Bantuan yang diberikan oleh PT Berau Coal juga ini tak lain secara langsung, sebagai wujud dukungan moril yang dibutuhkan oleh para santri dan anak yatim.

Dukungan dalam bentuk peralatan sekolah yang bisa digunakan dalam mendukung proses belajar mengajar dan penunjang kegiatan di sekolah. Sri juga berharap, kegiatan tersebut bisa berkelanjutan, setiap tahunnya selalu ada paket bantuan kepada anak-anak.

"Semoga dengan bantuan yang di berikan PT Berau Coal ini bisa terus berkesinambungan. Sehingga, diharapkan bisa terus memberikan manfaat bagi orang di sekitarnya," tuturnya.

"Pasalnya, hal ini juga merupakan salah satu langkah untuk mengentaskan kemiskinan dan tidak ada kesenjangan sosial di Bumi Batiwakkal," sambungnya.

Di tempat yang sama, Ketua Yayasan Dharma Bakti Berau Coal (YDBBC), Horas Parsaulian Pardede menerangkan, kegiatan tersebut merupakan salah satu program PPM PT Berau Coal. Dalam hal ini, pihaknya terus berupaya mewujudkan komitmen dan mendukung penuh program Pemkab Berau dalam berbagai pilar. 

Salah satunya fokus pada pilar pendidikan, untuk mendukung sumber daya manusia di Kabupaten Berau khususnya. Dengan melalui pemberian paket pendidikan yang digelar saat ini salah satunya, diantaranya berupa tas sekolah, buku dan alat tulis bagi anak-anak yang tidak mampu. Yang diperuntutkan pada 450  anak mulai dari pondok pesantren, panti asuhan hingga sekolah luar biasa (SLB). 

"Program yang digagas ini tentunya juga bertujuan agar dapat meringankan biaya keperluan sekolah bagi anak-anak yang disasar disejumlah yayasan hingga panti asuhan," katanya. 

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB

Di Berau Beli Pertalite Kini Pakai QR Code

Sabtu, 20 April 2024 | 15:45 WIB

Kutai Timur Pasok Pisang Rebus ke Jepang

Sabtu, 20 April 2024 | 15:15 WIB

Pengusaha Kuliner Dilema, Harga Bapok Makin Naik

Sabtu, 20 April 2024 | 15:00 WIB
X