TANJUNG REDEB - Dinas Pemuda dan Olahrga (Dispora) Berau meminta PB Porprov Kaltim VII segera merampungkan finalisasi anggaran pelaksanaan Porprov Kaltim 2022. Finalisasi diperlukan agar dana sebesar Rp 50 miliar untuk pelaksanaan porprov bisa terealisasi.
Kepala Bidang Olahraga Dispora Berau HN Nuransyah mengatakan, pihaknya bersama PB Porprov Kaltim VII sudah melakukan rapat bersama, guna penyalarasan anggaran berdasarkan kebutuhan penyelenggaraan. Disesuaikan dengan hibah yang dikucurkan Pemprov Kaltim sebanyak Rp 50 miliar.
“Dana Rp 50 miliar itu semua terdiri dari operasional penyelenggaraan, pengadaan peralatan tanding, serta berbagai kegiatan renovasi venue yang berskala kecil,” ujarnya usai rapat di Kantor Dispora, Selasa (17/5).
Dari hasil rapat tersebut, disepakati agar PB Porprov segera menyelesaikan finalisasi susunan anggaran, agar bisa segera dipresentasikan ke Dispora Kaltim selaku pemberi hibah. Itu sesuai petunjuk dari Bapelitbang, BPKAD, serta Asisten I Berau.
“Jadi kami diminta untuk menyusun RAB (Rancangan Anggaran Biaya) dan selanjutnya akan dipresentasikan, yang nantinya dilakukan oleh ketua atau wakil ketua PB Porprov,” terangnya.
Dalam pencairan hibah anggaran tersebut diakui Nuransyah, besar kemungkinan tidak dilakukan sekaligus sebesar Rp 50 miliar, namun secara bertahap. Menurutnya, pencairan hibah akan dilakukan berdasarkan permohonan yang diusulkan oleh PB Porprov.
“Itu dari arahan provinsi, mana yang kegiatan yang bisa dikerjakan itu yang dicairkan lebih dulu. Tapi nanti dilihat lagi bagaimana mekanismenya,” jelasnya.
Kembali ditegaskannya, untuk rencana pembangunan venue seperti gedung indoor, sudah dipastikan tidak sempat terbangun. Sehingga, anggaran untuk pembangunan gedung tersebut akan dialihkan untuk pengadaan peralatan tanding, serta rehab venue berskala kecil. Contohnya, perbaikan kolam renang bekas peninggalan PON Kaltim 2008 lalu, serta beberapa venue lainnya.
“Jika diperhatikan secara fisik, kolam renang di sini (Kakaban Aquatic) itu belum siap, perlu ada perbaikan-perbaikan. Seperti tali lintas juga harus dilakukan pengadaan. Begitu juga dengan venue lain, harus dibenahi yang berskala kecil,” bebernya.
Untuk itu pihaknya berharap presentasi bisa segera dilakukan. Paling tidak bulan ini. "Yang jelas secepatnya,” katanya.
Sementara dana operasional yang bersumber dari APBD Kabupaten Berau yang akan diserahkan ke PB Porprov, jumlahnya minim, hanya berkisar Rp 2 miliar. Sementara, untuk dana kontingen Berau Rp 1,9 miliar. "Mengenai partisipasi pihak ketiga, sejauh ini kami juga belum mengetahui perkembangannya. Tetapi kami akan koordinasikan lagi dengan Pemkab Berau,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua II PB Porprov VI Kaltim La Ode Ilyas menjelaskan, PB Porprov akan segera merampungkan finalisasi anggaran secepatnya.
"Setelah finalisasi, kita persiapan audiensi dengan Dispora Kaltim. Yang pasti dalam waktu dekat ini juga," singkat La Ode. (mar/udi)
