Ditemukan Terlentang di Tepi Sungai

- Rabu, 18 Mei 2022 | 20:42 WIB
EVAKUASI KORBAN: Tim saat melakukan evakuasi korban menuju Rumah Sakit dr Abdul Rivai, Selasa (17/5).
EVAKUASI KORBAN: Tim saat melakukan evakuasi korban menuju Rumah Sakit dr Abdul Rivai, Selasa (17/5).

TANJUNG REDEB – Ahmad Damhuri (51) warga Bujangga, Komplek Inhutani, yang hilang saat memancing pada Minggu (15/5) lalu, akhirnya ditemukan tim gabungan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Berau, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau dan TNI/Polri pukul 08.30 Wita, kemarin (17/5).

Koordinator Unit Siaga SAR Berau, Andi Irawan menjelaskan,
Damhuri ditemukan sudah tidak bernyawa dengan posisi terlentang. “Tidak lama saat kami melakukan penyisiran di hari kedua, tim berhasil menemukan korban yang sudah mengambang dengan posisi telentang,” ujarnya kepada awak media.
Jarak ditemukannya jasad korban dengan perahu yang digunakannya untuk memancing disebut Andi cukup jauh, sekitar 2 kilometer.
“Hari kedua tim memang berinisatif untuk melakukan penyisiran dengan jarak yang lebih jauh, dan benar korban sudah berada di radius 2 kilometer dari titik jatuh,” katanya.
Setelah dilakukan evakuasi, jenazah langsung dibawa menuju Kecamatan Tanjung Redeb untuk melakukan penanganan lebih lanjut di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Rivai, lalu dibawa keluarga korban untuk dimakamkan.
“Pukul 09.00 Wita tadi korban sudah kita evakuasi ke RS, jenazah juga sudah dibawa oleh keluarganya untuk dimakamkan karena keluarga juga yang meminta untuk tidak diotopsi,” jelasnya.
Sementara di lokasi yang sama dijelaskan Kapolsek Pulau Derawan, AKP Ridwan Lubis, melihat kondisi korban, jatuhnya Damhuri diperkirakan karena perahu yang digunakannya terhantam oleh sesuatu, yang mengakibatkan perahu terbalik dan korban yang jatuh langsung terbawa oleh arus.
Dari pantauan juga disebutnya, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada jasad korban, sehingga meninggalnya korban murni karena kecelakaan.
“Saat kita evakuasi tas korban juga masih berada di badan korban,” tandas dia.
Diketahui sebelumnya, korban diketahui menghilang pada Minggu (15/5) sore saat memancing di Perairan Pegat Betumbuk.
Damhuri sempat dicari oleh rekannya Rusman, namun saat itu rekannya hanya menemukan perahu milik korban yang sudah terbalik.
"Temannya (Rusman, red) melihat perahu yang dinaiki oleh korban posisinya sudah terbalik," kata menantu korban, Nurul. (aky/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Arus Mudik Laut di Samarinda Belum Meningkat

Jumat, 29 Maret 2024 | 20:00 WIB

Bendungan Marangkayu Sudah Lama Dinanti Warga

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:45 WIB
X