TANJUNG REDEB - Ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) dipastikan terlaksana Oktober mendatang di Kabupaten Paser.
Kepala Bidang Olahraga Dispora Berau, Nuransyah mengatakan, pada dasarnya semua kabupaten/kota memang sangat mengharapkan Popda bisa terlaksana tahun ini. Namun memang kembali lagi pada kesiapan anggaran masing-masing kontingen. Karena informasi yang didapatnya bahwa ada lima kabupaten/kota yang tidak siap anggarannya.
"Untuk Berau anggarannya belum dipastikan lagi berapa. Kalau sebelumnya tahun lalu yang dikembalikan dukungan anggaran untuk kita sebesar Rp 800 juta," ujarnya, kemarin (17/5).
Mengenai kesiapan kontingen Berau, sementara masih menunggu kepastian anggaran yang dikucurkan. Sebelum nanti disosialisasikan kepada cabor-cabor yang akan turut dalam Popda tersebut. "Yang jelas saat ini baru disusun anggarannya, rencananya mau diusulkan dalam ABT nanti," jelasnya.
Disebutnya, pada ajang Popda nanti cabang olahraga yang dipertandingkan sebanyak 20 cabor. Sehingga kontingen Berau diharapkan bisa ikut serta. "Insyallahbisa memberikan yang terbaik dan harapannya Popda berjalan lancar," tuturnya.
Seperti diketahui, sejumlah atlet cabor gulat pun juga sudah bersiap menghadapi Popda tahun ini di Kabupaten Paser.
Pelatih Gulat Berau Julkipli menerangkan, tahun ini atlet gulat sedang persiapan event Popda. Meski memang persiapan atlet belum sepenuhnya 100 persen. Karena sempat terkendala adanya pandemi Covid-19 dan adanya edaran larangan untuk tidak membuka sarana olah raga. "Perkembangan atlet sejauh ini masih terbilang stabil," kata Julkipli.
Tetapi lanjut Julkipli, atlet yang mengikuti Popda tahun ini ada yang belum pernah mengikuti pertandingan sama sekali, jadi masih terbilang baru. Pasalnya atlet yang sudah sering ikut kejuaraan sudah masuk kategori senior.
"Latihan dilaksanakan tiga kali seminggu. Setiap hari Senin, Rabu dan Jumat malam. Tetapi karena tengah persiapan event Popda, jadi latihan dilakukan setiap hari," pungkasnya. (mar)
