Terus Berupaya Maksimalkan Pelayanan

- Sabtu, 4 Juni 2022 | 06:59 WIB
Saipul Rahman
Saipul Rahman

TANJUNG REDEB - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Batiwakkal, terus berupaya melayani masyarakat seluruh wilayah di Kabupaten Berau. Hal itu diutarakan Direktur Perumda Air Minum Batiwakkal, Saipul Rahman.

Dikatakannya, saat ini pihaknya memang masih fokus pada pemenuhan layanan di kecamatan perkotaan, yakni Kecamatan Tanjung Redeb, Sambaliung, Gunung Tabur, dan Teluk Bayur. Namun, ke depan pihaknya berupaya untuk bisa menjangkau pelayanan maksimal hingga ke wilayah pesisir. Meski memang diakuinya, untuk daerah di luar perkotaan, pihaknya masih menemui beberapa kendala. Karena dibutuhkan biaya operasional yang tinggi, dan paling penting perlu adanya dukungan dari Pemerintah Kabupaten Berau dan stakeholder terkait.

"Agar bisa optimal, diperlukan sinergitas dan dukungan dari pemerintah daerah, dalam hal ini DPUPR bidang air bersih. Jadi kita tidak bisa bekerja sendiri," jelasnya. 

Diakuinya, pihaknya dalam hanya sebagai pengelola yang menjalankan pelayanan air bersih kepada masyarakat. Sementara DPUPR yang membuatkan instalasi air bersihnya. Diakuinya juga, tarif air bersih sekarang masih belum dapat menjangkau pembangunan jaringan instalasi baru, untuk daerah di luar tanpa bantuan dari Pemkab Berau. 

"Saat ini kita masih berusaha untuk memenuhi kebutuhan air bersih di wilayah perkotaan. Jika memang nantinya dianggap sudah memenuhi dengan maksimal, setelah itu kita bisa perluas," terangnya. 

Di sisi lain, dikatakannya saat ini tarif yang dipatok masih belum mengalami kenaikan dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu menurutnya tak sejalan dengan kenaikan biaya operasional yang terus meningkat. Kendati demikian, hingga saat ini pihaknya masih menggunakan tarif lama. 

Disebutkan Saipul, pipanisasi di wilayah perkotaan sudah mencapai 60 persen sejak 2020 lalu. Dengan asumsi satu sambungan rumah (SR) bisa mencapai 6 orang. Sedangkan untuk tahun 2021, baru akan diaudit tahun ini. Namun, Saipul menuturkan bahwa penghitungan tersebut merupakan metode lama. Saat ini secara nasional terdapat metode baru yang menilai satu SR dinikmati oleh 2,75 jiwa atau kurang dari tiga orang.

Prinsipnya, Saipul menegaskan, pihaknya akan terus berusaha meningkatkan pelayanan air bersih untuk masyarakat Bumi Batiwakkal. Ke depannya tidak hanya di wilayah perkotaan, dia memastikan juga akan menyasar daerah-daerah di luar  kota, agar bisa mendapatkan pelayanan air bersih secara maksimal. 

"Jadi bukan hanya konsen diperkotaan saja, melainkan secara luas hingga wilayah terjauh sekalipun," tuturnya. 

Pada kesempatan itu juga, Saipul menyampaikan bahwa Perumda Air Minum Batiwakkal mencacat sebanyak 3.668 pelanggan yang menunggak pembayaran tagihan rekening air. Hingga akhirnya menyebabkan kerugian mencapai sebesar Rp 11 miliar. 

Mengenai soal tunggakan itu, Saipul menyebut penyebab adanya pembayaran tagihan air tersebut karena pandemi  Covid-19. Sehingga pihaknya terkendala untuk menagih pelanggan. 

"Seharusnya saluran air disegel karena menunggak. Tapi, karena pandemi banyak pelanggan yang kesusahan untuk membayar air," jelasnya.

Tepatnya pada Februari 2020 pihaknya mulai berhenti menagih. Dan hanya memberikan surat teguran kepada para pelanggan. Diakuinya, sejak Oktober 2019 pihaknya sudah mulai menyegel pelanggan yang menunggak. Tapi, jumlahnya tidak banyak. Karenanya, pihaknya mulai aktif lagi untuk melakukan penyegelan kepada pelanggan yang menunggak pada Oktober 2021. 

"Jadi hampir dua tahun tidak ada penyegelan. Sempat tertunda lama itulah yang membuat tunggakan meningkat hingga Rp 11 M," ucapnya. 

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Di Berau Beli Pertalite Kini Pakai QR Code

Sabtu, 20 April 2024 | 15:45 WIB

Kutai Timur Pasok Pisang Rebus ke Jepang

Sabtu, 20 April 2024 | 15:15 WIB

Pengusaha Kuliner Dilema, Harga Bapok Makin Naik

Sabtu, 20 April 2024 | 15:00 WIB

Transaksi SPKLU Naik Lima Kali Lipat

Jumat, 19 April 2024 | 10:45 WIB

Pusat Data Tingkatkan Permintaan Kawasan Industri

Jumat, 19 April 2024 | 09:55 WIB

Suzuki Indonesia Recall 448 Unit Jimny 3-Door

Jumat, 19 April 2024 | 08:49 WIB

Libur Idulfitri Dongkrak Kinerja Kafe-Restoran

Kamis, 18 April 2024 | 10:30 WIB
X