TANJUNG REDEB - Komisi III DPRD Berau segera memanggil jajaran Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan PB Porprov VII Kaltim. Panggilan mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) tersebut, untuk membahas progres keseluruhan venue-venue yang akan digunakan pada Porprov yang digelar November nanti.
Anggota Komisi III DPRD Berau Sakirman mengatakan, rencana pemanggilan instansi terkait itu tak lain karena adanya wacana pemindahan venue untuk cabang olahraga pantai, dari Kecamatan Bidukbiduk ke Tanjung Redeb. Pihaknya pun sebenarnya menyayangkan keputusan sepihak Dispora Berau, terkait pemindahan venue tersebut.
"Tetap akan kita lakukan pemanggilan pada instansi teknis, yang pasti dalam waktu dekat ini. Baik itu KONI Berau, Dispora, dan termasuk PB Porprov juga," ujarnya, usai meninjau venue di Bidukbiduk bersama Wakil Ketua Komisi III DPRD Berau, Abdul Waris, Sabtu (4/6).
Lanjut dijelaskannya, RDP nantinya, lebih menekankan pada pembahasan venue-venue cabor secara keseluruhan yang akan digunakan dalam ajang empat tahunan tersebut. Yang jelas akan me-review ulang rencana-rencana pelaksanaan. Termasuk rencana pengalihan venue yang sempat menjadi pro dan kontra.
"Kita juga akan meminta ketika ada hal-hal yang perlu di-support dari dewan, tentu akan kita coba support. Termasuk akses jalan dan lain-lainnya. Semua akan didiskusikan dalam pertemuan di dewan nantinya," jelasnya.
"Karena yang kita harapkan selain olahraganya tercapai, wisata hingga ekonomi warga setempat juga bisa tercapai," sambungnya.
Diharapkan dengan waktu yang tersisa, tak ada lagi polemik yang terjadi di tengah-tengah persiapan Berau sebagai tuan rumah.
"Tersisa lima bulan lagi persiapan. Paling tidak, penempatan venue-venue sudah dimatangkan betul-betul. Sekarang ini sudah benar-benar fokus pada teknis persiapan," tegasnya.
Pihaknya bersama aparat kampung setempat juga akan mengimbau masyarakat di Bidukbiduk agar ikut menyambut gelaran Porprov, sehingga terlaksana dengan baik dan lancar.
Wakil Ketua Komisi III Abdul Waris menambahkan, dari hasil peninjauan venue bersama PB Porprov, jajaran KONI Berau, serta camat dan kepala kampung setempat, diharapkan sudah ada kesepakatan penetapan venue untuk tetap di Bidukbiduk. Karena menurutnya, tentu sektor-sektor lainnya juga akan ikut terdorong. Terutama dari sisi pariwisata.
"Yang jelas kalau kendala lahan sudah terjawab, bahwa pemerintah kabupaten punya lahan bersertifikat, tepatnya di RT 01 Labuan Kelambu, Kampung Bidukbiduk," ucap Waris.
Menurutnya, langkah PB Porprov memecah pertandingan tidak terpusat di satu tempat, merupakan hal yang patut diapresiasi. Terlebih tujuan diselenggarakan Porprov, tidak lain meningkatkan kunjungan wisata, serta meningkatkan perputaran ekonomi masyarakat Berau. Terutama, warga yang berada di sekitar lokasi pertandingan.
"Kami dari DPRD sangat mendukung kegiatan Porprov ini. Karena bagaimanapun, kegiatan ini akan berdampak positif bagi masyarakat dan objek wisata kita," jelasnya.
Dirinya juga berharap, 6 cabor yang diselenggarakan di Bidukbiduk, sesuai hasil peninjauan bersama PB Porprov, KONI Berau, serta Camat Bidukbiduk, tidak lagi mengalami perubahan. Karena persoalan kendala lahan, yang membuat salah satu venue sempat akan dipindah, sudah selesai.
