Tiga Opsi Jalur Alternatif Jika Jembatan Sambaliung Diperbaiki

- Jumat, 10 Juni 2022 | 20:41 WIB
BELUM FINAL: Kawasan Singkuang-Limunjan, menjadi salah satu opsi lokasi jalur penyeberangan yang akan digunakan selama proses perbaikan Jembatan Sambaliung berlangsung.
BELUM FINAL: Kawasan Singkuang-Limunjan, menjadi salah satu opsi lokasi jalur penyeberangan yang akan digunakan selama proses perbaikan Jembatan Sambaliung berlangsung.

TANJUNG REDEB – Pemkab Berau bersama Pemprov Kaltim, menggelar sosialisasi mengenai rencana perbaikan Jembatan Sambaliung (9/6). Sosialisasi yang digelar di Balai Mufakat, dipimpin Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat Kaltim dan Bupati Berau Sri Juniarsih, bersama Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK dan Ketua DPRD Berau Madri Pani, Wakil Bupati Berau Gamalis, serta Asisten II Setkab Berau Agus Wahyudi.

Hadir dalam sosialisasi, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Sultan Sambaliung dan Gunung Tabur, beberapa pimpinan Organisasi Pimpinan Daerah (OPD), Camat Sambaliung dan wilayah pesisir selatan, Lurah Sambaliung dan Karang Ambun, tokoh masyarakat dan stakeholder terkait, serta Kepala Kampung Bebanir Bangun. 

Dijelaskan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda, sosialisasi yang digelar kemarin merupakan sosialisasi pertama untuk mengetahui seperti apa perkembangan rencana perbaikan Jembatan Sambaliung. “Ini baru sebatas sosialisi dan menerangkan apa yang sudah dilakukan selama selama ini. Salah satunya adalah presentasi terkait arus jalan dan beberapa lokasi yang menjadi opsi tempat penyebrangan selama jembatan dilakukan perbaikan,” ujarnya kepada awak media usai sosialisasi.

Namun dikatakannya, perbaikan jembatan tidak akan dimulai jika jalur alternatif serta armada untuk penyeberangan orang dan kendaraan belum tersedia. Namun, jika nantinya pekerjaan jembatan dimulai, maka target penyelesaiannya selama empat bulan. “Itu terhitung saat pengerjaan berlangsung. Dan nanti akan ada penambahan tiang untuk lebih memperkuat jembatan tersebut,” katanya.

Sebelum sosialisasi, pihaknya sudah melakukan pengamatan arus lalu-lintas di Jembatan Sambaliung pada hari Kamis, Jumat, dan Minggu, selama 18 jam sehari, atau mulai pukul 06.00 hingga 24.00 Wita. Dari tiga hari pengamatan tersebut, rata-rata kendaraan yang melintas dari arah Tanjung Redeb ke Sambaliung sebanyak 18.383 kendaraan. Sedangkan dari arah sebaliknya, rata-rata kendaraan yang melintas sebanyak 18.739. “Atau per jam didapat rata-rata sebanyak 2.062 kendaraan melintasi Jembatan Sambaliung sejak pukul 06.00 hingga 24.00 Wita,” jelasnya.

Namun terkait mekanisme penyebrangan di jalur alternatif nantinya, Aji Fitra menyebut hal tersebut menjadi tugas Pemkab Berau. Sebab pihaknya hanya sebatas melakukan perbaikan Jembatan Sambaliung saja.

Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK menambahkan, dirinya sangat mendukung perbaikan jembatan. “Karena saya juga ikut mengawal perbaikan jembatan ini, karena itu memang sudah waktunya perbaikan,” katanya.

Dirinya pun menginginkan, Pemkab Berau bisa memberi pemahaman kepada masyarakat agar mendukung perbaikan jembatan. “Saya asli orang Berau, jadi saya meminta jangan ada penolakan untuk perbaikan jembatan ini, karena ini untuk kebutuhan kita semua,” pesannya.

Sementara Bupati Berau Sri Juniarsih, belum bisa berkomentar banyak. Terutama saat ditanya mekanismen penyeberangan dan penetapan jalur alternatif, yang dipresentasikan sebanyak tiga opsi. “Nanti kita rapatkan bersama Forkopimda,” katanya.

Berapa jumlah unit kapal atau Landing Craft Tank (LCT) yang akan digunakan untuk menyeberangkan orang dan kendaraan, Juniarsih juga belum bisa memastikan. “Nanti akan kita komunikasikan, saya belum bisa menjawab,” terangnya.

Ditekankannya, semua hal teknis mengenai penyewaan kapal atau LCT, berapa unit yang digunakan, hingga apakah dikenakan tarif atau gratis, akan dirapatkan terlebih dahulu bersama OPD dan semua pihak terkait. “Saya belum bisa jawab sekarang karena semua akan dimusyawarahkan dulu,” singkatnya. (aky/udi)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X