TANJUNG REDEB - Meski dicoret dari cabang olahraga yang akan dipertandingkan di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 di Berau, atlet wushu enggan putus asa dan tetap berlatih rutin.
Ketua Pengurus Wushu Berau Rizal, mengatakan, saat ini latihan masih dilaksanakan secara rutin. Meski dicoret dari cabor di Porprov, atletnya tetap dipersiapkan untuk menghadapi ajang lain tahun ini.
"Latihan tetap dimaksimalkan secara rutin. Bahkan seminggu tiga kali latihan," ujarnya, kemarin (30/6).
Diakui Rizal, tahun ini memang belum ada jadwal pasti untuk mengikuti kejuaraan baik itu tingkat provinsi ataupun tingkat nasional. Maka itu atlet tetap rutin latihan agar persiapan lebih matang saat akan ikuti kejuaraan.
"Sementara masih menunggu. Kalau ada Kejurprov atau Kejurnas atlet sudah siap tanding. Karena latihan tetap dilaksanakan," jelasnya.
Padahal disebut Rizal, di Porprov pihaknya sudah mempersiapkan 15 atlet putra dan putri untuk semua nomor dan kelas yang dipertandingkan. "Cuma ya kami tetap latihan dan persiapan," tuturnya.
Tempat latihannya memang masih satu lokasi dengan cabang olahraga muay thai, yakni di Muay Thai Turtle Camp. Meski begitu, pemberian materi program latihan tidak terganggu karena jadwal latihan dibuat berbeda. Dijelaskannya, latihan rutin dilakukan tiga kali dalam sepekan pada sore hari. Sementara untuk atlet muay thai berlatih di malam harinya.
"Yang jelas kami persiapan untuk memberikan prestasi dan mengharumkan nama Bumi Batiwakkal," tutupnya. (mar/sam)
