TANJUNG REDEB - Ikuti pertemuan dengan Pemerintah Provinsi juga Pemerintah Pusat beberapa waktu lalu, Asisten II Sekretariat Kabupaten (Setkab) Berau Agus Wahyudi, usulkan Pulau Maratua gantikan peran Pulau Bali saat Ibu Kota Negara (IKN) sudah beropersi di Kalimantan Timur.
Katanya, jika nanti ada ada pertemuan dan lain sebaginya tidak usah jauh-jauh mencari lokasi pertemuan, dipusatkan saja di Pulau Maratua.
“Karena jika IKN masih di Jakarta, pasti di Bali yang menjadi tempat berlibur. Tapi jika sudah pindah nanti, saya sudah mengusulkan Pulau Maratua yang menjadi tempat unggulan,” katanya.
Dengan adanya hal ini juga, diharapkan bisa menyetabilkan perekonomian di Kabupaten Berau juga mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Dengan hal ini juga disebutnya, akan membuat Berau bisa berlepas tangan dari sektor pertambangan yang sejak beberapa tahun lalu menjadi sumber pendapatan terbesar bari Bumi Batiwakkal.
Sebagaimana diketahui disebut Agus Wahyudi, sektor batu bara saat ini masih menyumbang hingga 56 persen PAD Berau.
“Makanya tidak tidak boleh tanggung-tanggung untuk melakukan di sektor pariwisata. Mengantisipasi pudarnya masa keemasan sektor batu bara,” sebutnya.
“Dan saat ini, investasi yang kita lakukan dimulai dari Bandara Kalimarau hingga bandara yang berada di Kecamatan Maratua,” sambungnya..
Apalagi tambahnya juga, Kecamatan Maratua sudah memiliki modal yang cukup baik, di mana saat ini salah satu pulau terluar di Indonesia itu juga sudah banyak dilirik para wisatawan lokal hingga mancanegara.
“Tidak henti-hentinya kita juga harus terus mempromosikan wisata yang ada, karena Berau ini adalah surganya objek wisata. Mulai dari laut hingga daratnya yang ada di Kecamatan Segah,” pungkasnya. (aky/sam)
