Wujudkan Kampung Mandiri dan Sejahtera

- Rabu, 27 Juli 2022 | 20:32 WIB
WUJUDKAN KAMPUNG MANDIRI: Bupati Berau Sri Juniarsih, turut melihat-lihat produk-produk UMKM dalam penutupan Akademi Kampung SIGAP dan Festival Kampung SIGAP Kabupaten Berau Tahun 2022, kemarin. 9
WUJUDKAN KAMPUNG MANDIRI: Bupati Berau Sri Juniarsih, turut melihat-lihat produk-produk UMKM dalam penutupan Akademi Kampung SIGAP dan Festival Kampung SIGAP Kabupaten Berau Tahun 2022, kemarin. 9

TANJUNG REDEB - Akademi Kampung SIGAP dan Festival Kampung SIGAP Kabupaten Berau Tahun 2022, resmi ditutup Bupati Berau Sri Juniarsih, pada Senin (25/7) malam. 

Dengan berakhirnya ajang Akademi Kampung SIGAP itu, Sri Juniarsih menekankan agar tidak menjadikan proses belajar ini berhenti. Melainkan, terus bergelora dan terus konsisten, hingga pada akhirnya seluruh kampung yang ada di Kabupaten Berau menjadi kampung yang mandiri, tangguh, maju, dan sejahtera. 

Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan wujud keseriusan dan konsistensi bersama, dalam upaya memfasilitasi penyelenggaraan tata kelola pemerintahan kampung dan BUMK yang maju, untuk peningkatan taraf ekonomi dan kesejahteraan masyarakat kampung. Di samping itu, ajang ini juga menjadi wadah untuk mengapresiasi kiprah dan prestasi kampung-kampung yang ada di Kabupaten Berau.

"Saya atas nama Pemkab Berau, mengucapkan terima kasih, apresiasi, dan penghargaan yang tinggi kepada semua pihak yang telah menyukseskan terlaksananya kegiatan ini," ucapnya. 

“Terutama pada Konservasi Alam Yayasan Nusantara (YKAN), Yayasan Sanggar Inovasi Desa (YSID), Manajer Program Pejuang SIGAP Sejahtera, beserta segenap rekan-rekan fasilitator kampung, koordinator kecamatan, relawan kampung, dan DPMK," sambungnya. 

Disebut Sri Juniarsih, dari rangkaian kegiatan Akademi Kampung SIGAP, salah satunya adalah Festival Kampung SIGAP. Di mana meliputi pameran inovasi kampung, pasar kuliner, podcast sekolah desa, klinik BUMK, pameran produk unggulan kampung, performing art, hingga live performance mural. Maka itu, dia berharap, dengan berakhirnya Festival Kampung SIGAP, akan tercipta suasana saling belajar antarkampung, terutama dalam hal pemanfaatan potensi kampung dan optimalisasi sumber daya manusia di dalamnya. 

"Tentu, saya sangat berharap, ke depan akan lebih banyak kampung yang akan dilibatkan dalam kegiatan ini, agar program kemandirian dan kesejahteraan kampung dapat terlaksana secara segera, adil, dan merata," terangnya. 

Dijelaskannya juga, gambaran visi bupati dan wakil bupati membangun kampung di Berau ke depan adalah menjadikan kampung-kampung di Berau sebagai kampung yang sehat, bahagia, religius warganya, dan mandiri perekonomiannya. Selain itu, pihaknya juga merumuskan pembangunan kampung di Berau ke depan, di antaranya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia kampung. Memperkuat sistem pembinaan kampung melalui regulasi, tata kelola, sistem berbasis digital, pengelolaan ADK, dan sebagainya. 

"Serta mengembangkan kolaborasi dengan semua pihak dalam membangun kampung di Berau dengan pendekatan SIGAP," sambungnya. 

Di samping itu, Sri Juniarsih juga mendorong seluruh perangkat terkait agar terus bersinergi, bersama-sama memajukan kampung di Kabupaten Berau. Sehingga dia mengajak seluruh masyarakat bersatu padu dalam mewujudkan Kabupaten Berau yang maju dan sejahtera dengan sumber daya manusia yang andal, untuk transformasi ekonomi dalam peningkatan SDA secara berkelanjutan. (mar/adv/udi)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kontribusi BUM Desa di Kalbar Masih Minim

Kamis, 25 April 2024 | 13:30 WIB

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB
X