Bupati Ingatkan Kepala Kampung, Hati-Hati dalam Mengelola Dana Kampung

- Rabu, 27 Juli 2022 | 20:34 WIB
PATUHI ATURAN: Bupati Berau Sri Juniarsih mengingatkan kepala kampung dan berpesan agar berhati-hati, cermat dan teliti dalam setiap penggunaan dana kampung, serta taat dan patuh pada peraturan perundang-undangan.
PATUHI ATURAN: Bupati Berau Sri Juniarsih mengingatkan kepala kampung dan berpesan agar berhati-hati, cermat dan teliti dalam setiap penggunaan dana kampung, serta taat dan patuh pada peraturan perundang-undangan.

TANJUNG REDEB - Bupati Berau Sri Juniarsih berpesan kepada seluruh kepala kampung, agar tidak menyia-nyiakan kepercayaan masyarakat dan senantiasa menanamkan prinsip kehati-hatian, cermat, dan teliti, terutama dalam setiap penggunaan dana kampung.

Hal itu disampaikannya saat membuka kegiatan Peningkatan Kapasitas bagi Kepala Kampung se-Kabupaten Berau Tahun 2022, kemarin (26/7). 

Dalam kesempatan itu, Sri Juniarsih juga mengingatkan, pengawasan pengunaan dana kampung kini semakin ketat. Mulai dari pengawasan melekat kecamatan dan kabupaten, APIP/Inspektorat, masyarakat, BPK, hingga aparat penegak hukum yang akan menindak tanpa pandang bulu. 

"Jadi saya tetap menekankan kepada saudara-saudara kepala kampung, agar taat dan patuh pada peraturan perundang-undangan. Setiap langkah yang saudara tempuh kiranya berpedoman pada peraturan yang ada," ujarnya.

Bupati berharap, dari kegiatan pelatihan tersebut, akan menjadikan para kepala kampung memiliki kepribadian dan sikap dasar sebagai aparatur pemerintahan yang disiplin, berjiwa pengabdian, berdedikasi, dan memiliki etos kerja profesional dalam memberikan pelayanan masyarakat, yang berorientasi pada terwujudnya good governance sebagai visi utama. 

"Untuk itu, saya berpesan kepada seluruh kepala kampung, agar mengikuti kegiatan tersebut dengan serius dan sebaik-baiknya. Mengingat, betapa pentingnya substansi kegiatan ini dalam menunjang kepemimpinan dalam melaksanakan tugas ke depan," jelasnya. 

Bupati juga sangat menyadari, mewujudkan pemerintahan kampung yang maju dan mensejahterakan masyarakat bukan perkara mudah. Dalam perjalanannya, pemerintah kampung tentu akan menghadapi berbagai kendala dan tantangan yang memerlukan kebijaksanaan dalam berpikir serta bertindak.

"Tapi sebisa mungkin juga hindari dan redam potensi laten konflik dalam masyarakat," ucapnya. 

Terlebih, persoalan dana dan keuangan adalah persoalan yang cukup sensitif. Sehingga, kepala kampung bersama perangkat pengelola keuangan kampung harus senantiasa mengikuti dan menjalankan seluruh prosedur, serta mekanisme pengelolaan keuangan secara tertib dan disiplin. Agar penyerapannya akan semakin efektif, transparan, terbebas dari indikasi korupsi, serta dapat dipertanggungjawabkan secara baik dan benar sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

"Pelajari, konsultasikan, koordinasikan dengan pihak kecamatan maupun OPD terkait, apabila masih ragu atau belum memahami suatu persoalan dan aturannya," tegasnya. 

"Jangan sampai bertindak, apalagi mengambil kebijakan di luar aturan, yang dikhawatirkan akan memicu permasalahan yang tidak diinginkan di kemudian hari," sambungnya. (mar/adv/udi)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Libur Idulfitri Dongkrak Kinerja Kafe-Restoran

Kamis, 18 April 2024 | 10:30 WIB

Harga CPO Naik Ikut Mengerek Sawit

Kamis, 18 April 2024 | 07:55 WIB

Anggaran Subsidi BBM Terancam Bengkak

Selasa, 16 April 2024 | 18:30 WIB

Pasokan Gas Melon Ditambah 14,4 Juta Tabung

Selasa, 16 April 2024 | 17:25 WIB

Harga Emas Melonjak

Selasa, 16 April 2024 | 16:25 WIB

Desa Wisata Pela Semakin Dikenal

Selasa, 16 April 2024 | 11:50 WIB

Pekerjaan Rumah Gubernur Kaltim

Selasa, 16 April 2024 | 09:51 WIB

Usulkan Budi Daya Madu Kelulut dan Tata Boga

Selasa, 16 April 2024 | 09:02 WIB
X