Berharap Diprioritaskan Pemprov

- Selasa, 9 Agustus 2022 | 21:38 WIB
RESPONS KELUHAN MASYARAKAT: Wakil Bupati Berau Gamalis didampingi tim DPUPR Berau saat meninjau titik lokasi jalan rusak tepatnya di Jalan Abu-Abu, Teluk Bayur. Untuk penanganan sementara, DPUPR menurunkan TRC.
RESPONS KELUHAN MASYARAKAT: Wakil Bupati Berau Gamalis didampingi tim DPUPR Berau saat meninjau titik lokasi jalan rusak tepatnya di Jalan Abu-Abu, Teluk Bayur. Untuk penanganan sementara, DPUPR menurunkan TRC.

TELUK BAYUR - Wakil Bupati Berau, Gamalis meninjau jalan rusak di kawasan Jalan Abu-Abu, Senin (8/8). Jalan rusak di kawasan jalan poros nasional itu ditinjau setelah menerima laporan dari warga setempat yang berharap dilakukannya perbaikan terhadap kerusakan yang ada.

Gamalis pun merespons cepat laporan dari warga dengan melibatkan langsung tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, untuk memastikan kondisi jalan yang dinilai sudah cukup mengkhawatirkan menjadi nyaman lagi untuk dilalui masyarakat.

“Terlihat kecil, tapi sangat membahayakan pengguna jalan. Apalagi ini berada di jalan poros yang berstatus jalan nasional,” ujar Gamalis kepada awak media.

Wabup pun melibatkan Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk melakukan penanganan sementara, karena dia tidak ingin ada warga yang mengalami insiden di kawasan tersebut, karena kerusakan dinilai memang sangat membahayakan pengguna jalan.

Terkait hal ini juga, Wabup sudah mengkoordinasikannya dengan Pemerintah Provinsi Kaltimantan Timur.

Dia turut meminta kepada warga setempat untuk membantu pengguna jalan, agar berhati-hati saat melintas di titik jalan jalan rusak tersebut dengan memasang tanda berhati-hati.

“Barusan saya menghubungi langsung pihak Bumi Karsa melaporkan permasalahan ini. Karena kebetulan dari provinsi ada melakukan pemeliharaan jalan di Berau,” tuturnya.

“Saya minta jalan rusak yang ada di Teluk Bayur ini diprioritaskan, dan alhamdulillah segeranya dikerjakan,” sambungnya.

Dijelaskannya, jalan poros di kawasan Teluk Bayur tersebut berstatus nasional dan merupakan kewenangan provinsi. Tetapi, Pemkab Berau tetap memberikan perhatian dengan mencarikan solusi.

“Kita berinisiatif walaupun ini bukan ranahnya kami di kabupaten. Tapi bagaimanapun hal ini tetap menjadi perhatian kami,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua RT 20 Kelurahan Teluk Bayur, Syahrani, mengaku pengguna jalan khususnya pengendara motor kerap mengalami insiden akibat menghindari jalan rusak itu. Tidak ingin ada korban lain, Syahrani berinisiatif melaporkan langsung hal tersebut ke Wabup Berau.

“Alhamdulillah laporan saya direspons cepat dan langsung ditinjau. Harapannya kita juga jalan rusak di tempat kami ini bisa diperbaiki,” tandasnya. (mar/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X