Pemprov Diminta Segera Perbaiki

- Sabtu, 3 September 2022 | 14:08 WIB
KIAN MENGKHAWATIRKAN: Kondisi Jembatan Talisayan harus segera dibenahi, menyusul banyaknya kerusakan yang terjadi. Perbaikan itu tentu sangat diharapkan, agar lalu lintas bisa kembali normal.
KIAN MENGKHAWATIRKAN: Kondisi Jembatan Talisayan harus segera dibenahi, menyusul banyaknya kerusakan yang terjadi. Perbaikan itu tentu sangat diharapkan, agar lalu lintas bisa kembali normal.

TANJUNG REDEB - Jembatan Talisayan turut menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Berau. Pasalnya kondisinya kini cukup memprihatinkan dan dinilai membahayakan pengendara yang melintas dan sekitarnya.

“Setelah 20 tahun dibangun, sekarang terjadi kerusakan di beberapa titik dan dinilai cukup membahayakan warga yang melintasi jembatan tersebut,” ujarnya, Wakil Bupati Berau Gamalis usai mengunjungi langsung Jembatan Talisayan, belum lama ini.

Sehingga, pemkab pun mengharapkan Jembatan Talisayan dapat segera diperbaiki oleh instansi terkait, dalam hal ini DPUPR Provinsi Kaltim. Meski memang tahapan lelang dan sebagainya sudah clear. Paling tidak sebelum akhir tahun ini jembatan sudah bisa difungsikan.

Tentunya diharapkan bisa kembali dimanfaatkan dengan aman dan bisa dilintasi oleh warga setempat maupun yang menuju Kecamatan Batu Putih dan Bidukbiduk atau sebaliknya. “Karena di kecamatan ini adalah satu satu urat nadi baik ekonomi, wisata, kehidupan sosial dan sebagainya,” tuturnya.

Pihak provinsi selain diminta segera untuk memulai perbaikan. Juga diminta agar ada pemeliharaan rutin terhadap jembatan tersebut. Begitu juga dengan pengerjaan jalan yang sedang dilakukan saat ini oleh provinsi agar ada pemeliharaannya.

Sementara itu, Ketua BPK Talisayan Jamrah, mengaku sejak diketahui jembatan tersebut kondisinya jebol tentu pihaknya  langsung mengambil langkah-langkah dengan berinisiatif melakukan pengalihan jalur untuk roda empat. Sehingga mobilisasi tetap berjalan lancar.

“Harapannya pembangunan dan perbaikan jembatan ini bisa secepatnya dilakukan. Sehingga fasilitas jembatan ini bisa kembali dimanfaatkan oleh masyarakat. Kasihan jika harus menunggu lama. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan nantinya,” beber Jamrah.

Adapun Bupati Berau Sri Juniarsih, menambahkan, rusaknya jembatan tersebut sangat berpengaruh pada aktivitas masyarakat. Sementara jembatan tersebut merupakan kewenangan Pemprov Kaltim.  “Jika jembatan ini tidak berfungsi, maka perjalanan menuju Talisayan akan sedikit memakan waktu lagi,” tambah Juniarsih.

Sri Juniarsih menuturkan, jembatan tersebut juga sebagai daya tarik wisawatan. Pasalnya, melalui jembatan itu para pengunjung dapat langsung melihat keindahan laut Kampung Talisayan.

“Apalagi di November nanti kita menyambut Porprov. Para kontingen yang bertanding di pesisir tentu akan melalui jembatan ini. Maka dari itu, semoga dapat tertangani segera,” harapnya.

Dikhawatirkannya, jika kerusakan dibiarkan dan bertambah parah, bisa mengancam kondisi perekonomian beberapa kecamatan di pesisir selatan Berau tersebut.

“Ini menjadi tugas kita semua agar mobilisasi kendaraan dapat stabil. Ini perlu perawatan, semoga segera dilakukan,” tutupnya. (mar/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB

Mulai Sesak..!! 60 Ribu Pendatang Serbu Balikpapan

Jumat, 19 April 2024 | 08:19 WIB
X