Siap Jadi ‘Wakil Rakyat’ karena Suka Hukum

- Rabu, 7 September 2022 | 12:40 WIB
POLITIKUS REMAJA: Masnawiyah bersama Lurah Karang Ambun Arif Mulyono, saat berbincang dengan Berau Post kemarin (6/9).
POLITIKUS REMAJA: Masnawiyah bersama Lurah Karang Ambun Arif Mulyono, saat berbincang dengan Berau Post kemarin (6/9).

Tak sepenuhnya memahami dunia politik, bukan penghalang bagi Masnawiyah untuk mencoba peruntungan dalam ajang Parlemen Remaja tahun ini. Justru dengan kegigihan dan keinginan kuatnya untuk mempelajari ilmu politik, pelajar SMK 1 Berau tersebut justru terpilih sebagai wakil Kaltim, untuk ambil bagian dalam simulasi menjadi anggota legislatif di Bogor, Jawa Barat.

ARTA KUSUMA YUNANDA, Tanjung Redeb

SIANG itu, pada Selasa (30/8) lalu, menjadi hari yang membanggakan bagi Wiwid – sapaan akrab Masnawiyah. Wiwid mendapat pesan WhatsApp yang menyatakan dirinya lolos ke tingkat nasional, dalam ajang Parlemen Remaja yang diadakan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

Dia bersama seorang pelajar putri lainnya dari Samarinda, terpilih mewakili Kaltim untuk merasakan atmosfer sebagai wakil rakyat. Sebanyak 132 pelajar se-Indonesia dari 80 daerah pemilihan (dapil) akan berkumpul di Bogor, Jawa Barat, pada 10 hingga 15 Oktober mendatang.

Dalam ajang ini, Wiwid mengungkapan harus melalui beberapa tahapan. Pertama, ia diharuskan membuat curriculum vitae atau CV dan essai. Tak hanya itu, para pendaftar juga disebutnya diharuskan membuat video yang menceritakan bagaimana jika menjadi anggota legislatif. “Jadi pemilihannya itu langsung di tingkat provinsi. Dan jujur juga sempat insecure melihat peserta lainnya dari Kaltim,” katanya, didampingi Lurah Karang Ambun, saat menceritakan pengalamannya mengikuti ajang Parlemen Remaja tingkat Provinsi Kaltim, di kantor Lurah Karang Ambun, kemarin (6/9).

Untuk membuat essai, pihak penyelenggara membuat tema ‘Generasi Sadar Privasi, Dataku Tanggung Jawabku’. Berdasarkan tema itu, Wiwid menulis essai dengan judul ‘Peran Pelajar dalam Memerangi Kebocoran Data Privasi melalui Komisi’. Di mana kata komisi merupakan singkatan dari Komik Edukasi tentang Politik.

Tak disangka, pihak panitia ternyata memberikan poin tinggi terhadap essai yang dibuatnya. Sehingga, dia pun terpilih mewakili daerah pemilihan (dapil) Kaltim di ajang Parlemen Remaja tingkat nasional.

Lanjut Wiwid, selama ini dirinya lebih tertarik akan dunia hukum. Apalagi ia sempat mengikuti ajang Duta Pelajar Sadar Hukum tahun lalu. Serta menjadi juara dua di tingkat provinsi. “Makanya tertarik ikut ajang Parlemen Remaja. Karena anggota DPR kan yang bikin peraturan,” ungkapnya.

Sembari masih memakai baju sekolah, remaja kelahiran 23 Mei 2005 ini mengaku belum melakukan persiapan untuk mengikuti simulasi sebagai anggota DPR nanti. Hanya saja, salah seorang gurunya memberikan pesan, agar ia mulai belajar mengenai tugas dan fungsi seorang anggota DPR. Juga belajar mengenai Rancangan Undang-Undang (RUU) Perlindungan Data Pribadi (PDP).

“Nanti dalam simulasi itu, kami akan dipilih lima terbaik untuk tingkat nasional,” kata gadis yang juga bercita-cita menjadi Jaksa ini.

Perihal pengetahuannya mengenai anggota legislator. Wiwid menuturkan sudah mengetahui beberapa nama legislator yang ada di tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional. “Seperti Ketua DPRD Berau Pak Madri Pani, lalu ada Pak Makmur, Ketua DPRD Kaltim. Terus Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI,” terangnya sembari mengingat nama-nama tokoh politik itu.

Selain terus belajar, dirinya juga mengharapkan doa dan dukungan masyarakat Bumi Batiwakkal, agar bisa memberikan hasil terbaik dalam ajang Parlemen Remaja tingkat nasional tahun ini. “Semoga kami bisa mengharumkan nama baik provinsi, kabupaten, dan sekolah tentunya,” tutupnya. (*/udi)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB

Mulai Sesak..!! 60 Ribu Pendatang Serbu Balikpapan

Jumat, 19 April 2024 | 08:19 WIB
X