TANJUNG REDEB - Peringatan Hari Jadi ke-69 Kabupaten Berau dan Hari Jadi ke-212 Kota Tanjung Redeb, diharapkan menjadi momentum untuk melakukan pembenahan dari evaluasi berbagai persoalan yang terjadi saat ini.
Diakui Bupati Berau Sri Juniarsih, pada tahun ini, Hari Jadi Kabupaten Berau dapat dilaksanakan dengan semarak. Berbeda dengan dua tahun sebelumnya, saat pandemi Covid-19 melanda. Makanya, Sri Juniarsih mengajak seluruh masyarakat Bumi Batiwakkal, untuk bersama-sama ikut memeriahkan seluruh rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Berau Tahun 2022.
"Kita jadikan kebahagiaan hari jadi sebagai kebahagiaan untuk semua. Kita jadikan peringatan ini sebagai peristiwa istimewa yang akan terus terkenang, sebagai salah satu wujud kecintaan kita kepada Kabupaten Berau dengan segala potensi yang dimilikinya," ujar Juniarsih, kemarin (15/9).
Perjalanan panjang Kabupaten Berau sejatinya telah mengalami kemajuan signifikan di usianya yang ke-69. Tentu, ini merupakan anugerah dari Allah SWT dan buah dari upaya masyarakat Berau selama ini. Anugerah dan kenikmatan ini patut disyukuri, sebab di tengah keterbatasan yang ada, tetap mampu berdiri sebagai kabupaten yang unggul dalam berbagai bidang. "Baik dari sisi kekayaan sumber daya alam, maupun kualitas sumber daya manusia yang cerdas dan berbudi luhur," tuturnya.
Disebutnya, 69 tahun adalah rentang perjalanan cukup panjang, yang memuat perkembangan peradaban Kota Sanggam sejak berdiri pada tahun 1953 silam. Perjalanan selama 69 tahun ini telah menjadikan Kabupaten Berau semakin matang dan dewasa. Hal itu terwujud melalui sederet prestasi yang telah diraih, di samping program-program pembangunan dan peningkatan kesejahteraan terus dilakukan.
"Kendati demikian, dalam setiap perayaan hari jadi, penting bagi kita untuk mampu menjadikan masa lalu sebagai pelajaran untuk melangkah lebih baik lagi," jelasnya.
"Merancang langkah masa depan yang gemilang tanpa sekalipun melupakan nilai-nilai dan peristiwa masa lalu," sambungnya.
Berbicara tentang rancangan masa depan, pembangunan Kabupaten Berau Tahun 2021-2026 sebagai periode keempat sekaligus terakhir, dalam kerangka pembangunan jangka panjang Kabupaten Berau, diarahkan untuk lebih memantapkan pembangunan secara menyeluruh di berbagai bidang. Dengan berfokus pada upaya mewujudkan perekonomian daerah yang berorientasi kerakyatan dan berkelanjutan, dengan kualitas sumber daya manusia yang menguasai ilmu pengetahuan (Iptek) berbasis iman dan takwa serta budaya. Menggembangkan aksesibilitas dan konektivitas infrastruktur daerah, serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.
"Oleh karena itu, kami berupaya merumuskan setiap langkah. Dimulai dari fokus pemulihan ekonomi, pengembangan sektor unggulan daerah dan peningkatan daya saing investasi, peningkatan kualitas sumber daya manusia, pemerataan sarana dan prasarana publik, hingga nantinya, bermuara pada aspek penguatan tata kelola pemerintahan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat," bebernya.
Sehingga ke depan, cita-cita besar mewujudkan Kabupaten Berau yang maju dan sejahtera dengan SDM yang andal untuk transformasi ekonomi dalam peningkatan SDA secara berkelanjutan, dapat diwujudkan. Sebagai masyarakat Berau, momentum hari jadi ini hendaknya dijadikan sebagai sebuah motivasi untuk mengisi kembali setiap detik perjuangan daerah, dengan karya dan prestasi.
"Lalu kita bingkai catatan perjalanan hari ini dan hari depan dengan kerja-kerja produktif demi meraih cita-cita dan harapan masa depan yang lebih baik," tuturnya.
Rasa cinta dan memiliki Kabupaten Berau pun hendaknya terpatri dalam dada, tercermin dalam sikap, dan mewujud dalam tingkah laku setiap diri masyarakat Kabupaten Berau. Sehingga, harapan-harapan yang ada tidak hanya indah dalam tatanan retorika semata, melainkan mampu terimplementasi melalui karya nyata dan gerak bersama.
"Dengan demikian, saya mengajak kepada kita semuanya untuk bersatu padu membangun Kabupaten Berau. Mari kita lestarikan adat budaya asli Kabupaten Berau agar terus terjaga dan bermanfaat hingga ke generasi-generasi yang akan datang," imbuhnya.
Sri Juniarsih berharap, dengan bertambahnya usia ini, Kabupaten Berau dan Kota Tanjung Redeb dapat lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Sebab, memaknai perjalanan sejarah, juga berarti siap membuka kembali lembaran awal ketika sebuah pemerintahan dan pembangunan dilaksanakan. Oleh karena itu, proses dan dinamika pembangunan di Kabupaten Berau haruslah dikawal dengan pendekatan yang menyeluruh dalam rangka mewujudkan sistem pengelolaan pemerintahan yang responsif, inovatif, dan berkelanjutan, guna memaksimalkan potensi dan keunggulan daerah.
"Yang mana pada muaranya, kesemuanya ini adalah bertujuan untuk terwujudnya kesejahteraan masyarakat," tutupnya.
Sementara itu Ketua DPRD Berau Madri Pani menyampaikan, dalam peringatan hari jadi tersebut, setidaknya menjadi momentum evaluasi dari berbagai permasalahan yang terjadi di masyarakat Berau keseluruhan. Tentu saja ada perbaikan, kajian dan evaluasi. Harus responsif menanggapi segala permasalahan yang terjadi di masyarakat.
"Sehingga bisa cepat menyelesaikan permasalahaan dan tidak terjadi penumpukan masalah yang menjadikan beban berat bagi Pemkab Berau,” ujar Madri.
Langkah-langkah tersebut diambil agar Pemkab Berau menjadi lebih kuat, apabila menghadapi masalah baru nantinya. Madri mengaku, salah contoh masalah yang terjadi saat ini adalah mahalnya harga tiket pesawat. Yang masih dikeluhkan masyarakat, khususnya pada kalangan bawah. Termasuk berdampak pada aspek pendidikan, kesehatan, dan lainnya.
"Contoh pendidikan, banyak orangtua pelajar yang tidak bisa menjenguk anaknya yang bersekolah di luar Berau. Inilah yang saya maksud harus diselesaikan permasalahan tersebut secepat mungkin,” tegasnya.
Selain itu, permasalahan penutupan Jembatan Sambaliung yang akan direnovasi, Madri mengaku sudah beberapa kali meminta dan mengimbau kepada Pemkab Berau untuk memberikan penjelasan terkait progresnya seperti apa. Supaya benar-benar pelayanan masyarakat bisa tercapai dan tidak terjadi permasalahan saat pelaksanannya.
"Apalagi sampai menghambat ekonomi masyarakat. Harapan kita juga jangan sampai terjadi hal itu,” ungkapnya.
Madri berharap, Pemkab Berau dapat melakukan evaluasi dan penyelesaian permasalahan yang dialami masyarakat Berau. Tentu pihak DPRD Berau juga akan ikut membantu Pemkab Berau sesuai dengan kapasitasnya.
“Mari sama-sama berbenah dan membangun Kabupaten Berau lebih baik dan semakin maju,” tutupnya. (mar/udi)