Perbaikan Tetap Sesuai Jadwal

- Senin, 3 Oktober 2022 | 10:36 WIB
SEGERA DIMULAI: Perbaikan Jembatan Sambaliung tetap akan dimulai 7 Oktober. Kesiapan LCT pun terus diupayakan  agar bisa digunakan saat perbaikan dilakukan.
SEGERA DIMULAI: Perbaikan Jembatan Sambaliung tetap akan dimulai 7 Oktober. Kesiapan LCT pun terus diupayakan agar bisa digunakan saat perbaikan dilakukan.

TANJUNG REDEB - Perbaikan dan penutupan akses menuju Jembatan Sambaliung dan sebaliknya tetap akan dimulai sesuai rencana pada 7 Oktober 2022. Hal itu juga sesuai surat  pemberitahuan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Kaltim yang beredar.

Perbaikan Jembatan Sambaliung akan segera dimulai, sehingga dalam waktu dekat akan dilakukan pembongkaran lantai jembatan, pemasangan komponen jembatan serta pengecatan rangka jembatan.

Kendati itu, Wakil Bupati Berau Gamalis, memastikan pada 7 Oktober nanti bisa betulbetul siap dan pelaksanaan pekerjaan terealisasi. Hingga kini pun, Pemkab dan Dishub Berau masih terus berupaya menyiapkan segala sesuatunya, termasuk jeti, badan jalan yang dilebarkan dan kantong-kantong parkirnya.

“Semua progres yang menyangkut jalur alternatif sampai saat ini terus dipersiapkan. Agar pekerjaan dimulai sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh kontraktor dan DPUPR Provinsi,” ujarnya, kemarin (2/10).

Pihaknya pun mesti meyakini, perbaikan jembatan bisa selesai sesuai jadwalnya. Gamalis mengaku, sepekan yang lalu bersama pihak teknis yang melakukan pengerjaan juga telah melakukan peninjauan, bahkan di lokasi penyeberangan seperti di wilayah Singkuang sudah dilakukan pemancangan jeti.

“Tim terus bekerja. Kita berupaya pekerjaan perbaikan bisa sesuai jadwalnya,” terangnya.

Pihaknya dari Pemkab Berau dalam hal ini sifatnya mendukung, sedangkan yang mengerjakan perbaikan jembatan adalah pihak dari Pemprov.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Berau Andi Marawangeng, menjelaskan, untuk kesiapan lokasi penyeberangan alternatif dari sisi Dermaga Sanggam sendiri sudah mendapat kesepakatan dan akan segera dimulai pengerjaannya. Pihak Dishub sendiri sudah siap untuk mendukung segala upaya ketika pengerjaan jalur alternatif ini berjalan. Bahkan Dishub juga mempersiapkan plan A dan B untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan.

“Ke depan, seluruh OPD di Berau yang berkaitan dengan proses perbaikan Jembatan Sambaliung akan dikerahkan seluruhnya untuk berkontribusi mendukung selama proses perbaikan berjalan,” tegasnya.

Secara teknis, Marawangeng menjelaskan untuk meminimalisasi terjadinya kemacetan pada arus lalu lintas, pihaknya sudah menyiapkan kantor parkir tambahan sebagai solusinya. Karena berdasarkan perhitungannya pada puncak kemacetan itu saat jam kerja. Bisa sampai 3 ribuan yang melintasi jembatan itu setiap harinya.

“Seperti pekerja-pekerja yang harus berangkat pagi, belum lagi anak-anak sekolah yang harus diprioritaskan agar jangan sampai terlambat ke sekolah. Sehingga memang perlu disiapkan solusinya ketika terjadi hambatan dan kemacetan di lapangan,” tegasnya.

Lanjut diterangkannya, awal dimulainya penggunaan jalur alternatif ini memang kemungkinan terjadinya kemacetan tak bisa dihindarkan. Tetapi seiring berjalannya waktu, diharapkan bisa menyesuaikan kondisi yang ada.

“Akan diupayakan diatur sedemikian rupa agar tidak terjadi kemacetan. Di awal-awal mungkin iya. Di dalam perjalanannya sampai kita lihat situasinya, akan kita ambil solusi-solusi untuk antisipasinya,” bebernya.

“Bahkan, salah satunya melalui dermaga ketinting raja anta guna mengurai pengendara saat jembatan diperbaiki,” sambungnya.

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB

Mulai Sesak..!! 60 Ribu Pendatang Serbu Balikpapan

Jumat, 19 April 2024 | 08:19 WIB
X