Fokus Pileg dan Pilpres

- Rabu, 19 Oktober 2022 | 13:04 WIB
Edy Djumantara
Edy Djumantara

TANJUNG REDEB – Wakil Ketua Bidang Organisasi, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Berau, Edy Djumantara, menegaskan partai berlambang pohon beringin tersebut belum menetapkan bakal calon untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024 mendatang.

Edy menjelaskan, Golkar selalu menganut satu komando, dan tidak pernah ada dua matahari. Selain itu, diakuinya, sampai kini Golkar Berau belum menerima surat perintah mengenai siapa sosok yang akan maju dalam pesta demokrasi serentak tersebut.

“Belum ada. Kemarin kan sempat rekom untuk si A dan B, tapi kenyataannya saya belum terima, secara juknis (petunjuk teknis) seharusnya saya sudah terima,” bebernya kepada Berau Post kemarin (18/10).

Ia mengatakan, isu dua matahari di Golkar, ditegaskannya tidak benar. Menurutnya, nama-nama yang disebutkan sebelumnya, diakui Edy, dirinya tidak mengetahui apakah benar sudah menerima surat rekomendasi atau belum. Jika sudah, seharusnya sudah diketahui dirinya dan pengurus Golkar lainnya. “Saya tidak bilang mereka terima apa tidak. Yang jelas jika terima, saya pasti tahu, dan sampai saat ini belum ada saya terima surat tersebut,” jelasnya.

Edy mengatakan, bila ada kader yang telah mendapatkan surat perintah, tentu pihaknya akan total untuk mendukung kader tersebut. “Kami pastikan satu suara,” tegasnya.

Dijelaskannya, Golkar Berau saat ini memang memiliki enam kursi di DPRD Berau. Sehingga bisa untuk mengusung calon sendiri. Namun untuk bisa mengusung calon sendiri di Pilkada 2024 nanti, minimal Golkar harus bisa mempertahankan jumlah kursi yang ada di DPRD Berau saat ini. Dan berupaya untuk ditambah. “Jangan jadikan patokan posisi Golkar saat ini di DPRD, tapi lihat nanti 2024,” jelasnya.

Dia menambahkan, saat rapat pimpinan nasional Golkar beberapa waktu lalu, diputuskan untuk mengusung Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartato untuk maju dalam bursa calon presiden 2024. Namun karena kendala kursi di DPR RI yang masih di bawah 20 persen, serta jumlah suara sah di bawah 25 persen, maka Golkar harus berkoaliasi dengan partai lain. Untuk itu, pihaknya kini fokus dengan hal tersebut. “Saat ini masih fokus ke pileg dan pilpres dulu,” tutupnya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Berau Andi Amir Hamsyah mengatakan, pihaknya memasang target sebagai pemenang pada Pileg Berau pada Februari 2024 mendatang.

Memenangkan pileg, menjadi langkah awal bagi Golkar Berau untuk mematangkan strategi menatap Pilkada Berau yang dijadwalkan berlangsung pada November 2024.

Disebutnya, saat ini sudah ada dua nama yang disiapkan Golkar Berau dan telah mendapat restu dari DPD Golkar Kaltim maupun pusat. Yakni dirinya sendiri sekalu Ketua DPD Golkar Berau dan Sekretaris Golkar Berau Syarifatul Syadiah.

“Kita sudah ditetapkan, ada dua yang diberi rekom untuk maju dalam Pilkada,” ujarnya kepada awak media, usai perayaan HUT Partai Golkar di Sekretariat DPD Golkar Berau, Minggu (16/10).

Ketua Komisi II DPRD Berau tersebut menambahkan, meski telah ditetapkan dua nama, nantinya hanya ada satu nama yang akan diusung Golkar dalam Pilkada Berau. Dan mengusung kader sendiri, menjadi harga mati bagi partai yang memiliki enam kursi di DPRD Berau saat ini.

“Harus satu yang nantinya yang maju. Dan saya tegaskan, bahwa tidak boleh ada dua matahari dalam DPD Golkar,” tegasnya. (hmd/udi)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Senin, 22 April 2024 | 16:00 WIB

Pemilik Rumah dan Ruko di Paser Diimbau Punya Apar

Senin, 22 April 2024 | 12:30 WIB
X