MANAGED BY:
KAMIS
30 MARET
UTAMA | SANGGAM | PEMERINTAHAN | PARLEMENTARIA | EKONOMI | ALL SPORT | KALTIM | KOMBIS

EKONOMI

Jumat, 11 November 2022 11:11
Di Berau, Katanya Sih ... BBM dan Elpiji Dijamin Aman
Kamaruddin

KEPALA Bagian (Kabag) Ekonomi, Sekretariat Kabupaten (Setkab) Berau, Kamaruddin memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan elpiji di Bumi Batiwakkal- sebutan Kabupaten Berau aman, jelang Natal dan Tahun Baru.

Dijelaskan Kamaruddin, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Pertamina dan agen-agen elpiji yang ada di Kabupaten Berau.

“Memang biasanya ada kejadian kelangkaan ketika akan menghadapi hari-hari besar. Namun sedini mungkin telah kami antisipasi dengan saling berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait tersebut,” ujarnya kepada awak media, kemarin (10/11).

Sampai saat ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau terus berupaya dalam pengawasan, agar hal-hal tersebut tidak terjadi. Supaya tidak terjadi pengurangan pasokan BBM atau elpiji. 

“Kita terus melakukan pengawasan. Jadi kalau ada barang datang, pihak terkait harus langsung melakukan pelaporan kepada kami, mulai dari barang belum datang sampai barang tersebut datang ke Berau” jelasnya.

Dikatakan Kamaruddin, Berau memang sudah memiliki Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE), namun tidak seluruh hasil produksinya dipasok untuk memenuhi kebutuhan di Kabupaten Berau.

“Selain itu kita juga masih mengatur kembali Harga Eceran Tertinggi (HET). Edaran dari Gubernur Kaltim untuk daerah perkotaan sebesar Rp 25 ribu per tabung ukuran tiga kilogram. Sementara saat ini HET masih Rp 26 ribu yang ditentukan pada tahun 2019 yang lalu,” katanya.

Sampai saat ini pihakanya masih melakukan koordinasi dengan pihak agen, untuk menentukan HET yang terbaru. Kamaruddin mengaku, apabila harga yang diberikan terlalu tinggi, dirinya akan melakukan negosiasi agar harganya dapat diturunkan.

“Tetap daerah yang jauh dari perkotaan harganya akan di atas HET karena ada tambahan ongkos angkut,” kata dia.

Kamaruddin berharap, menjelang Nataru ini tidak ada masalah terhadap pasokan BBM maupun elpiji. Agar tidak ada keresahan dari masyarakat akibat hal tersebut. Karena dua bahan tersebut menurutnya merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat.

“Semoga tidak ada permasalahan terhadap pasokan ke kita, jadi kita bisa melewati Nataru tanpa ada masalah yang menimbulkan keresahan di masyarakat,” pungkasnya. (aky/arp)

 


BACA JUGA

Minggu, 26 Maret 2023 11:59

Sempat Jadi Primadona, Kini Komoditas Kakao Kehilangan Hampir 1.500 Hektare Lahan

TANJUNG REDEB –  Selain sektor kepala sawit yang saat ini…

Kamis, 23 Maret 2023 18:43

Koperasi TKBM Pelabuhan Tanjung Batu Laksanakan RAT, Capai Omzet Rp 9 Miliar

PULAU DERAWAN – Koperasi TKBM Pelabuhan Tanjung Batu telah melaksanakan…

Senin, 20 Maret 2023 00:53

Perlu Sidak di Lapangan

TANJUNG REDEB – Jelang Bulan Suci Ramadan yang kurang dari…

Senin, 20 Maret 2023 00:52

Harga Cabai Lokal Sudah Meroket

HARGA cabai di Pasar Sanggam Adji Dilayas (SAD) mencapai Rp…

Kamis, 16 Maret 2023 15:32

Marak Gadai Emas jelang Ramadan

TANJUNG REDEB - Jelang memasuki bulan Ramadan, terjadi peningkatan pengajuan…

Selasa, 14 Maret 2023 07:01

Stok Minyak Goreng Bertambah

TANJUNG REDEB – Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Berau…

Senin, 13 Maret 2023 14:56

Bantuan Benih untuk 560 Hektare

TANJUNG REDEB – Bantuan benih jagung bagi petani sempat terhenti…

Kamis, 09 Maret 2023 08:40

Harus Duduk Bersama Dulu

TANJUNG REDEB – Rencana pemanfaatan cangkang sawit sebagai bahan bakar…

Minggu, 05 Maret 2023 07:16

Alih Fungsi Lahan Pertanian

TANJUNG REDEB – Selain sektor batu bara, perkebunan kelapa sawit…

Minggu, 05 Maret 2023 06:53

56 Hektare Padi Gagal Panen

TELUK BAYUR – Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Berau,…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers