Sosialisasi Obat Sirop Berbahaya Harus Sentuh Warga Perkampungan

- Senin, 21 November 2022 | 14:21 WIB
HARUS DIMASIFKAN: Anggota DPRD Kaltim Salehuddin, meminta Dinas Kesehatan benar-benar menyosialisasikan terkait obat sirop yang dilarang untuk dikonsumsi, terlebih untuk anak-anak karena dapat menyebabkan gagal ginjal akut.
HARUS DIMASIFKAN: Anggota DPRD Kaltim Salehuddin, meminta Dinas Kesehatan benar-benar menyosialisasikan terkait obat sirop yang dilarang untuk dikonsumsi, terlebih untuk anak-anak karena dapat menyebabkan gagal ginjal akut.

SAMARINDA - Anggota DPRD Kaltim Salehuddin, meminta Dinas Kesehatan agar mengambil sikap terhadap kasus yang belakangan menyita perhatian publik, yakni obat sirop yang mengandung bahan berbahaya menyebabkan gagal ginjal pada anak.

Menurutnya, hasil pemeriksaan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menetapkan sejumlah perusahaan yang memproduksi obat sirop berbahaya itu untuk bertanggung jawab karena menyebabkan tidak sedikit anak terenggut nyawanya.

“Jenis-jenis obatnya dan perusahaan memproduksinya sudah diberitahukan BPOM, tinggal bagaimana Dinas Kesehatan bekerja sama dengan pihak-pihak yang dianggap perlu untuk kemudian melakukan sosialisasi kepada masyarakat,” sebutnya.

Pihaknya yakin, untuk pusat kesehatan masyarakat mendapatkan informasi melalui jalur koordinasi rumah sakit terkait obat berbahaya dan pastinya tidak menggunakannya dalam resep obat-obatan kepada pasien.

Kendati demikian, tidak seluruh informasi terkait hal itu dapat tersampaikan dan tersebar luas kepada masyarakat, khususnya yang berada di perkampungan dan pedalaman yang akses jaringan informasinya masih terbatas.

Oleh sebab itu, melalui penyebaran informasi kepada masyarakat luas khususnya di perkampungan dan pedalaman serta perbatasan diharapkan bisa memutus penyebaran dan penggunaan obat sirop terlarang itu.

“Kita tidak pernah tahu sejauh mana penyebarannya. Mungkin saja masih ada dijual atau disimpan karena tidak tahu. Ini menjadi penting dan konsen bersama agar jangan sampai ada lagi korban jiwa yang jatuh,” ujarnya. (adv/dprdkaltim/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Jalan Rusak di Siradj Salman Minta Segera Dibenahi

Kamis, 18 April 2024 | 10:00 WIB

Pemotor Terlempar 25 Meter setelah Diseruduk Mobil

Kamis, 18 April 2024 | 07:50 WIB

Pertamina Kirim 18 Ton BBM ke Kutai Barat

Rabu, 17 April 2024 | 18:00 WIB
X