SAMARINDA – Pertumbuhan ekonomi Kaltim terus menunjukkan tren positif menjelang akhir tahun. Hal ini terlihat dari capaian realisasi investasi di Kaltim per triwulan yang menunjukkan capaian memuaskan.
Dari data Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kaltim, capaian realiasi investasi pada triwulan 1 periode Janurari-Maret untuk tahun 2022 mencapai Rp 14,95 triliun. Meningkat hingga 64,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Di triwulan II, periode April-Juni, realisasi investasi Kaltim mencapai Rp 12,1 triliun. Meningkat sebesar 29,26 persen jika dibandingkan tahun lalu di periode yang sama. Sementara, capaian realisasi investasi Kaltim triwulan III periode Juli-September, sebesar Rp 14,15 triliun.
Dengan capaian tersebut, realisasi investasi Kaltim sepanjang 2022 telah mencapai Rp 41,20 triliun atau 76,31 persen dari target realisasi tahun ini sebesar Rp 54 triliun.
Melihat capaian ini, Kepala DPMTPSP Kaltim, Puguh Harjanto optimistis akan target investasi Kaltim sebesar Rp 54 Triliun dapat tercapai. “Kami cukup optimis capaian tersebut akan tercapai,” ujarnya.
Untuk mendorong agar target investasi tersebut tercapai, ia memastikan, pihaknya melakukan pengawalan kepada beberapa perusahaan yang melakukan penyusunan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM). Selain itu, kabupaten/kota pun tengah memaksimalkan pengawalan LKPM sejumlah sektor hingga akhir tahun ini.
Dengan masuknya laporan menjelang akhir tahun nanti, Puguh berharap, target investasi Kaltim sebesar Rp 54 Triliun dapat tercapai. Sebab, ada sejumlah perusahaan yang melakukan perbaikan LKPM untuk diserahkan akhir tahun ini.
“Biasanya pelaporan yang tertunda atau perlu perbaikan di triwulan sebelumnya akan terealisasi di triwulan terakhir. Oleh karena itu, kami juga tengah memaksimalkan kinerja. Sehingga, target investasi 2022 dapat terwujud,” pungkasnya. (dpmptsp/adv/arp)