TANJUNG REDEB – Maskapai Citilink telah resmi membuka jalur penerbangan dari dan menuju Bandara Kalimarau sejak Senin (5/12), menggunakan pesawat ATR-72 600.
Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Unit Pelayanan Bandara Udara (UPBU) Bandara Kalimarau Bambang Hartanto menuturkan, berdasarkan monitoring di lapangan, tingkat keterisian kursi dilaporkan penuh. Sehingga dirinya berharap tren tersebut terus terjaga, bahkan dilakukan peningkatan jumlah ketersediaan kursi, dengan adanya kompetitor baru yang membuka jalur di Bandara Kalimarau.
"Semoga dengan bertambahnya jumlah maskapai yang membuka pelayanan, harga tiket dapat bersaing dan menjadi lebih murah," ucapnya kepada Berau Post kemarin (6/12).
Menurutnya, bila terus terjadi perkembangan tingkat keterisian kursi, tentu akan menarik maskapai lainnya masuk ke Berau. Diharapkan, pesawat jenis jet engine dapat segera mendarat di Berau. Sehingga memberikan pelayanan jumlah kursi dan kargo yang lebih banyak.
"Saat ini belum ada (rencana maskapai lain yang akan masuk, red). Jadi kita lihat saja perkembangannya seperti apa," jelasnya.
Ia menambahkan, Bandara Kalimarau juga meng-cover kebutuhan transportasi udara yang diperlukan masyarakat dari Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan. Mengingat jarak tempuh jalur darat yang cukup dekat.
"Kami penyelenggara Bandara Kalimarau siap melayani yang terbaik untuk publik pengguna," tandasnya.
Sementara itu, Manajer Citilink Berau Muhammad Rasid mengatakan, penerbangan berjadwal Citilink akan melayani setiap hari. Pada hari tertentu penerbangan dijadwalkan dua kali. Di hari Selasa, Kamis, Sabtu dan Minggu, setiap pukul 14.00 dan 16.00 Wita. “Untuk Senin, Rabu, dan Jumat, satu kali flight setiap jam 4 sore,” ungkap Rasid.
Masuknya Citilink ke Bumi Batiwakkal, merupakan bagian untuk mendukung layanan penerbangan ke Berau. “Dengan adanya Citilink dan free bagasi 10 kilogram, kami berharap ini bisa menjadi tambahan pilihan bagi masyarakat,” ucapnya.
Terpisah, Bupati Sri Juniarsih menyambut baik hadirnya Citilink yang telah dinanti masyarakat Berau. Bertambahnya maskapai yang melayani penerbangan di Kalimarau, diharapkannya akan memberikan pengaruh kepada harga tiket yang selama ini sangat tinggi.
“Atas nama pemerintah daerah dan masyarakat, kami menyambut baik masuknya maskapai ini,” ungkapnya.
Dirinya berharap, nantinya tidak hanya pesawat jenis ATR yang dioperasikan. Tetapi bisa dengan membawa pesawat jenis boeing atau airbus, yang bisa membuat harga tiket pesawat semakin murah. Ia menyakini penerbangan akan selalu penuh dengan tingginya aktivitas masyarakat dan juga sektor pariwisata Berau.
“Kita berharap agar pesawat yang lebih besar bisa masuk Berau,” pungkasnya. (hmd/udi)
