SAMARINDA - Permasalahan sampah plastik tanpa henti terus menjadi hal krusial yang mengancam kelestarian lingkungan hidup di seluruh wilayah negara Indonesia, tak terkecuali Provinsi Kaltim.
Mengingat hal tersebut, Anggota DPRD Kaltim Siti Rizky Amalia mengajak seluruh masyarakat, terkhusus generasi muda di Benua Etam, agar sigap dan tanggap dalam menyikapi persoalan lingkungan, dimulai dari diri sendiri.
“Memangnya kalau bukan kita yang muda, siapa lagi yang kita harapkan untuk menjaga kelestarian alam kita,” terang Amel, sapaan akrabnya, Kamis (17/11).
Dimulai dari diri sendiri dengan peduli terhadap hal-hal kecil di lingkungan sekitar, seperti memungut sampah plastik yang ditemui di sekitar rumah atau membawa botol air minum, diyakininya akan berdampak besar bagi peningkatan kebersihan lingkungan.
“Hal sekecil itu, seperti tidak membeli air munum kemasan plastik adalah bentuk kepedulian terhadap lingkungan,” bebernya.
Kendati demikian, dia menambahkan, para orangtua juga harus memberi contoh kepada anak-anak mereka, agar semakin terbiasa merawat lingkungan sedari dini.
“Para orangtua juga harus ikut mengingatkan anak-anak mereka dan memberi contoh, paling tidak membuang sampah pada tempatnya dan memberikan bekal air minum sendiri dari rumah, sehingga tidak lagi membeli air minum dalam kemasan plastik,” tutupnya. (adv/dprdkaltim/sam)
