MANAGED BY:
KAMIS
30 MARET
UTAMA | SANGGAM | PEMERINTAHAN | PARLEMENTARIA | EKONOMI | ALL SPORT | KALTIM | KOMBIS

EKONOMI

Senin, 26 Desember 2022 01:35
Kuota Elpiji untuk Berau Tahun Depan, Sama Seperti Tahun Ini
KUOTA ELPIJI: Jatah kuota elpiji untuk Berau pada tahun depan berkisar 6.433 ribu metrik ton.

TANJUNG REDEB – Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian, Sekretariat Kabupaten (Setkab) Berau, Kamaruddin memastikan jatah Liquified Petroleum Gas (LPG) di Berau pada tahun depan masih sama dengan tahun ini.

Dijelaskannya, jatah untuk Berau pada tahun depan sebanyak 6.433 ribu metrik ton. Atau setara dengan 2 juta 144 ribu tabung. Jumlah itu menurutnya sudah sesuai dengan kebutuhan masyarakat Berau. Saat ini terdapat enam agen yang tersebar di wilayah Berau. Dengan dibantu keberadaan Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE).

“(SPBE) sudah ada, tapi tetap masuk dari luar daerah, karena hanya mampu memenuhi kebutuhan 25 persen saja,” katanya.

Ia melanjutkan, untuk harga eceran tertinggi (HET) tergantung zonanya masing-masing. Hal Ini sesuai dengan keputusan Bupati Berau nomor 661 tahun 2019 tentang Perubahan Atas Keputusan Bupati Berau nomor 274 tahun 2016 tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi Refill Petroleum Gas Tabung 3 Kilogram Untuk Keperluan Rumah Tangga dan Usaha Mikro Sebagai Penganti Pengguna Minyak Tanah di Kabupaten Berau. Jarak tempuh yang dilalui membuat harga berbeda. Sesuai dengan kalkulasinya. Hingga kini, untuk HET tertinggi yakni di Maratua, mencapai Rp 40 ribu. “Belum diterapkan untuk HET terbaru,” paparnya.

Ia menambahkan, kebutuhan elpiji di Berau, memang belum ada perubahan. Terlebih dengan masuknya SPBE di Berau. Sehingga diharapkan bisa beroperasi secara maksimal, untuk menghindari kelangkaan elpiji.

Dengan adanya SPBE, ia menilai masih belum bisa meng-cover 100 persen kebutuhan elpiji di Bumi Batiwakkal. Sehingga jika ada keterlambatan pengiriman, tentu berpengaruh kepada keberadaan elpiji di Berau.

“Ya benar ini yang masih menjadi PR, bagaimana mengantisipasi keterlambatan tersebut,” pungkasnya. (hmd/arp)


BACA JUGA

Minggu, 26 Maret 2023 11:59

Sempat Jadi Primadona, Kini Komoditas Kakao Kehilangan Hampir 1.500 Hektare Lahan

TANJUNG REDEB –  Selain sektor kepala sawit yang saat ini…

Kamis, 23 Maret 2023 18:43

Koperasi TKBM Pelabuhan Tanjung Batu Laksanakan RAT, Capai Omzet Rp 9 Miliar

PULAU DERAWAN – Koperasi TKBM Pelabuhan Tanjung Batu telah melaksanakan…

Senin, 20 Maret 2023 00:53

Perlu Sidak di Lapangan

TANJUNG REDEB – Jelang Bulan Suci Ramadan yang kurang dari…

Senin, 20 Maret 2023 00:52

Harga Cabai Lokal Sudah Meroket

HARGA cabai di Pasar Sanggam Adji Dilayas (SAD) mencapai Rp…

Kamis, 16 Maret 2023 15:32

Marak Gadai Emas jelang Ramadan

TANJUNG REDEB - Jelang memasuki bulan Ramadan, terjadi peningkatan pengajuan…

Selasa, 14 Maret 2023 07:01

Stok Minyak Goreng Bertambah

TANJUNG REDEB – Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Berau…

Senin, 13 Maret 2023 14:56

Bantuan Benih untuk 560 Hektare

TANJUNG REDEB – Bantuan benih jagung bagi petani sempat terhenti…

Kamis, 09 Maret 2023 08:40

Harus Duduk Bersama Dulu

TANJUNG REDEB – Rencana pemanfaatan cangkang sawit sebagai bahan bakar…

Minggu, 05 Maret 2023 07:16

Alih Fungsi Lahan Pertanian

TANJUNG REDEB – Selain sektor batu bara, perkebunan kelapa sawit…

Minggu, 05 Maret 2023 06:53

56 Hektare Padi Gagal Panen

TELUK BAYUR – Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Berau,…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers