TANJUNG REDEB – Dinas Pendidikan (Disdik) Berau fokus membina Sumber Daya Manusia (SDM) hingga gaji dan insentif kepada para pegawainya pada tahun ini.

Kepala Disdik Berau, Yudi Artangali mengatakan, salah satu prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau setiap tahunnya adalah sektor pendidikan. Baik untuk peningkatan sarana dan prasarana hingga peningkatan SDM.

Namun, dari anggaran yang dikucurkan ke Disdik, sekitar 80 persen di antaranya dipakai untuk menggaji dan honorer yang bernaung di Disdik Berau.

“Pegawai kami ini memang kurang lebih ada 3.000 orang, dan kebanyakan untuk pemberian insentif,” jelasnya.

Meski begitu, menurutnya anggaran juga banyak diperuntukkan untuk perbaikan sapras seperti, peningkatan bangunan fisik beberapa sekolah di Berau. Contohnya penambahan ruang kelas dan rehab beberapa bangunan sekolah yang membutuhkan. Begitu juga perluasan sarana seperti masjid dan kamar mandi.

“Di anggaran kali ini memang kami fokuskan untuk pemberian insentif para guru serta peningkatan sarpras yang memang sangat dibutuhkan dalam menunjang kinerja para guru,” katanya.

Ditanya soal pembangunan sekolah baru di Kabupaten Berau? Ia mengungkapkan belum ada di tahun ini. Walaupun di tahun-tahun sebelumnya ada wacana pembangunan sekolah di kawasan adat terpencil. 

“Untuk sekolah baru belum ada pembangunan. Tapi kalau untuk penambahan ruang kelas itu masuk anggaran,” ungkapnya.

Sementara untuk pengembangan SDM, pihaknya memfokuskan pelatihan untuk peralihan penggunaan Kurikulum Merdeka. Agar, seluruh sekolah bisa mengaplikaskan dalam proses pembelajaran.

“Saat ini di Berau, masih masuk masa transisi. Bagi sekolah yang sudah menjadi sekolah penggerak diprioritaskan untuk menerapkan Kurikulum Merdeka dan dibantu pelatihan yang ada. Hingga semuanya bisa mengikutinya,” tuturnya.

Dirinya juga berharap agar apa yang diharapkan para guru bisa terealisasi. Sebab, hal tersebut bertujuan agar para tenaga pengajar juga bisa memberikan yang maksimal saat jam sekolah.

“Karena sarpras dan SDM itu sangat penting maka dari itu dua hal tersebut kita prioritaskan,” tandasnya. (aky/arp)