Permudah Perizinan, Hilirisasi, hingga Menurunkan Angka Stunting

- Sabtu, 25 Februari 2023 | 03:51 WIB
DIBUKA: Presiden Joko Widodo, saat membuka Rakernas APPSI 2023 yang dilaksanakan di Balikpapan, Kamis (23/2).
DIBUKA: Presiden Joko Widodo, saat membuka Rakernas APPSI 2023 yang dilaksanakan di Balikpapan, Kamis (23/2).

Rakernas APPSI 2023 berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Selama ini pembukaan rapat kerja gubernur se-Indonesia hanya dibuka wakil presiden. Terakhir, Rakernas APPSI 2022 di Hotel Discovery Kartika Plaza, Bali, 9 Mei 2022, yang dibuka secara langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin.

 

Rikip Agustani

 

KEHADIRAN Presiden Joko Widodo dalam Rakernas APPSI 2023 di Balikpapan yang mengusung tema “Menyongsong Pemerintah Baru Pasca Pilpres 2024” di Hotel Novotel, Kamis (23/2) didampingi jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju. Yakni Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Mohammad Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Hadi Tjahjanto, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahaladia, serta Sekretaris Kabinet (Setkab) Pramono Anung.

Dalam sambutannya, ketua umum APPSI masa jabatan 2022-2023 sekaligus Gubernur Kaltim Isran Noor menyampaikan, rakernas APPSI ini akan banyak membahas terkait persoalan-persoalan kerja sama. Serta tugas dalam hal pembangunan di seluruh provinsi di Indonesia. Termasuk tanggung jawab dan tugas gubernur sebagai wakil pemerintah pusat dan juga sebagai kepala daerah. “Mudah-mudahan rapat ini bisa merumuskan yang bermanfaat bagi kepentingan penyelenggara pemerintahan di provinsi di seluruh Indonesia,” kata dia.

Selain itu, Isran Noor sempat menyinggung mengenai usulan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Mengenai penghapusan jabatan gubernur dalam sistem pemerintahan Indonesia. Lantaran Cak Imin menilai jabatan gubernur tidak terlalu fungsional dalam tatanan pemerintahan. “Mungkin saja ini, detik-detik terakhir atau tahun-tahun terakhir keberadaan provinsi, sebelum dibubarkan oleh Cak Imin,” kelakarnya. “Ya nasiblah kita. Kalau provinsi dibubarkan. Tapi apa pun hasilnya kita lihat,” sambung Isran yang disambut tawa peserta rakernas APPSI dan tamu undangan lainnya.

Melanjutkan sambutannya, Isran Noor menyampaikan permintaan izin kepada Presiden Joko Widodo yang sempat menjadi salah satu anggota APPSI. Saat menjabat gubernur DKI Jakarta pada periode 2012-2014. Sebab, menurut Isran Noor, mungkin saja pada kontestasi pemilihan presiden yang akan dilaksanakan pada 2024, akan ada gubernur yang menjadi anggota APPSI, mencalonkan diri menjadi calon presiden. “Mungkin saja, para gubernur ini akan ikut kontestasi, salah satu, salah dua, atau salah tiganya capres Indonesia tahun 2024. Kita tidak tahu. Tapi para menteri pasti ada, yang sudah ada ciri-cirinya,” seloroh Isran Noor yang baru menjabat sebagai ketua umum APPSI masa jabatan 2022-2023 pada 26 Oktober 2022 ini.

Sementara itu, dalam sambutannya, Joko Widodo menyampaikan arahan kepada para peserta rakernas. Dia mengatakan, kewajiban para gubernur untuk menjaga konsumsi rumah tangga masyarakat dan meningkat. Karena pada 2022, konsumsi rumah tangga masyarakat berada di angka 4,93. Dan diharapkan pada 2024 nanti, bisa meningkat menjadi 5,4 persen. “Kalau ini terjadi, pertumbuhan ekonomi otomatis akan juga ikut naik. Oleh sebab itu, hal-hal yang berkaitan dengan spending, belanja masyarakat itu jangan sampai ada yang menahan-nahan,” pesan dia.

Dia melanjutkan, diperkirakan pada 2023 ada kurang lebih 3 ribu event olahraga dan seni yang akan dilaksanakan. Jumlah tersebut, menurutnya cukup bagus untuk perekonomian Indonesia. Oleh karenanya, presiden berpesan kepada para gubernur, wakil gubernur, maupun sekretaris provinsi (sekprov) untuk tidak menghambat mengenai perizinan event ini. Sebab menyangkut belanja masyarakat yang tadi ditahan. Di mana ada sekira Rp 690 triliun, uang masyarakat yang ditahan di bank. Sehingga, dengan adanya event, dana tersebut dapat dibelanjakan.

“Enggak apa-apa untuk nonton konser misalnya, nonton sepak bola, dia akan spending masyarakat itu. Belanja, entah belanja di warung, makan di warung, makan di PKL, atau belanja kaos, atau event olahraga,” katanya.

Arahan kedua, berkaitan dengan hilirisasi di daerah. Tak hanya hilirisasi di sektor mineral dan batu bara (minerba), namun juga hilirisasi di sektor perikanan dan pertanian. Sehingga jangan hanya berpikir hilirisasi hanya ada pada hasil pertambangan, seperti nikel dan tembaga. Ada pula sektor perikanan, pertanian, perkebunan memiliki potensi yang besar juga. Dan semua daerah memiliki potensi ini.

“Ini contoh-contoh kecil, nilai tambahnya bisa tiga kali. Ikan, kalau kita jual jadi, hanya jadi ikan asin, enggak ada nilai tambah. Tapi kalau kita naikkan sedikit saja jadi tepung ikan, nilai tambah bisa dua kali, tiga kali. Dan permintaan dunia akan tepung ikan ini besar sekali,” tutur Joko Widodo. Arahan ketiga yang berkaitan dengan pangan. Walau saat ini, Indonesia tidak merasakan permasalahan mengenai urusan pangan, tetapi negara lain sudah merasakannya. Terutama dalam hal penyediaan gandum sebagai bahan pangan. Persoalan ini, sudah dirasakan, terutama di negara-negara di Afrika. Akan tetapi, pemerintah jangan sampai lengah.

”Dan, tidak mudah sekarang ini yang namanya impor beras dari negara lain. Sekarang mereka pegang semuanya, tidak ada yang bisa. Kita kemarin mau impor 500 (ton) saja cari ke negara-negara yang biasanya stoknya menumpuk. Mereka enggak mau keluarin. Mereka juga ingin jaga-jaga karena mereka tahu ini tahun ini akan ada el nino. Ini yang kita semua harus ngerti dan semuanya harus berjaga-jaga,” paparnya. Arahan keempat, mengenai belanja produk dalam negeri, agar ditingkatkan lagi pada tahun ini. Karena Indonesia memiliki peluang kurang lebih Rp 1.100 triliun. Dengan realisasi pada 2022 sebesar Rp 762 triliun. Dan masih ada peluang untuk meningkatkan belanja produk dalam negeri, agar dapat membantu UMKM. Untuk bisa naik kelas.

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB

Mulai Sesak..!! 60 Ribu Pendatang Serbu Balikpapan

Jumat, 19 April 2024 | 08:19 WIB
X