Diduga karena Kelelahan

- Senin, 27 Februari 2023 | 15:53 WIB
TELAN KORBAN: Satu peserta meninggal dunia dalam pelaksanaan lomba perahu dalam rangka memperingati HUT Kelurahan Gunung Tabur, kemarin (26/2).
TELAN KORBAN: Satu peserta meninggal dunia dalam pelaksanaan lomba perahu dalam rangka memperingati HUT Kelurahan Gunung Tabur, kemarin (26/2).

TANJUNG REDEB - Pelaksanaan Lomba Perahu yang dilaksanaan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kelurahan Gunung Tabur yang dilaksanakan kemarin (26/1) terhenti, akibat satu peserta asal Kampung Merancang Ulu berinisial Ag meninggal dunia saat mengikuti pertandingan.

Kata Kapolsek Gunung Tabur AKP Amin Maulani, korban yang tiba-tiba tidak sadarkan diri saat pertandingan sudah coba ditolong. Setiba di tepi, korban pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Rivai.

“Namun nyawanya tidak tertolong. Ag meninggal dunia di perjalanan menuju rumah sakit,” katanya.

Korban diduga meninggal dunia akibat kelelahan dan kurang persiapan dalam pertandingan. Atas insiden itu, pihaknya pun memeriksa sejumlah panitia penyelenggara sebagai saksi.

“Keluarga korban langsung dihubungi untuk mengambil jenazah. Keluarganya juga menolak jenazah diotopsi, sehingga langsung dibawa pulang untuk disemayamkan,” sebutnya.

Terpisah, Ketua Panitia HUT Kecamatan Gunung Tabur, Aji Joni Helmi, mengatakan, terdapat empat peserta yang dilarikan ke rumah sakit karena kelelahan. Adapun tiga lainnya sudah membaik setelah mendapatkan perawatan.

Adanya insiden itu, pihaknya langsung menggelar pertemuan, dan disepakati agar pelaksanaannya dihentikan lalu uang hadiah akan diberikan kepada para keluarga Ag. “Kami turut berduka cita yang mendalam atas musibah yang terjadi,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Berau, Madri Pani, yang juga hadir dalam kegiatan tersebut, mengingatkan agar kejadian ini harus menjadi bahan evaluasi para panitia dan ofisial, termasuk menyiagakan tim medis, sehingga jika terjadi hal yang tidak terduga peserta bisa langsung mendapatkan penanganan yang tepat. “Tim medis sebaiknya disiapkan. Ini kegiatan yang berhubungan dengan fisik,” ucapnya.

Ia melanjutkan, kegiatan ini sebenarnya bernilai positif dan bisa menjadi agenda tahunan yang mendatangkan wisatawan. “Harapan saya ke depannya, agar siapkan tim medis. Ini kegiatan bagus. Dan kejadian meninggal ini bukan baru pertama kalinya,” pungkasnya. (hmd/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

“Kado” untuk Gubernur dan Wagub Mendatang

Sabtu, 20 April 2024 | 14:45 WIB

PKL Tunggu Renovasi Zonasi Lapak Pasar Pandansari

Sabtu, 20 April 2024 | 11:30 WIB

Kapolres PPU dan KPUD Bahas Persiapan Pilkada 2024

Sabtu, 20 April 2024 | 09:46 WIB

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB
X