Warga Birang Butuh Nakes

- Selasa, 14 Maret 2023 | 07:06 WIB
PENGADAAN: Sebuah mobil ambulans terparkir di RSUD Abdul Rivai. Tahun ini, Kampung Merancang akan mendapatkan 1 unit mobil ambulans.
PENGADAAN: Sebuah mobil ambulans terparkir di RSUD Abdul Rivai. Tahun ini, Kampung Merancang akan mendapatkan 1 unit mobil ambulans.

GUNUNG TABUR – Dalam pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Gunung Tabur, isu dunia kesehatan masih menjadi usulan sebagian kampung. Misalnya Kampung Birang yang mengusulkan tenaga medis untuk ditugaskan di wilayahnya.

Kepala Kampung Birang, Samsuri menjelaskan, masyarakat di Kampung Birang, terutama di Km 42 sangat sulit untuk mendapat layanan kesehatan. Alhasil, selama ini untuk memenuhi kebutuhan kesehatan warga, diadakan kunjungan kesehatan setiap bulannya.

Oleh karenanya, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, maka setiap bulan Kader Pos Layanan Terpadu (Posyandu) Birang bekerja sama dengan tenaga kesehatan (nakes), Bidan atau petugas dari Puskesmas setempat untuk memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat. “Karena orang sakit tidak kenal waktu, kalau ada nakes menetap akan lebih memudahkan masyarakat,” jelasnya.

Menanggapi itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau, Totoh Hermanto mengatakan, hal itu telah menjadi perhatiannya. Untuk mendukungnya, tahun ini sendiri Dinkes Berau berencana membuka penerimaan tenaga kesehatan sebanyak dua orang. “Tahun ini kita buka penerimaan dulu,” jelasnya.

Menurut penjelasannya, sebelumnya di Km 42 telah ditugaskan tenaga kesehatan yang menetap. Namun, karena situasi dan kondisi lingkungan yang kurang aman, maka nakes tersebut tidak lagi bertugas di sana.

“Iya itu sudah lama kosong, pernah kita isi ternyata kurang aman bagi nakes-nya,” jelas Totoh.

Namun, untuk memberikan pelayanan kesehatan yang merata, Dinkes tetap harus menugaskan tenaga kesehatan. Dengan bantuan jaminan keamanan dari masyarakatnya.

“Kita akan minta jaminan ke warga sekitarnya,” jelasnya.

Totoh sendiri mengakui bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) di Berau untuk tenaga kesehatan dinilai kurang. Sehingga di APBD Perubahan 2023 nanti, akan dilakukan penerimaan tenaga kesehatan sebanyak dua orang untuk mengisi tempat tersebut.

Tak hanya menambah tenaga kesehatan saja, Totoh menegaskan, tahun ini juga akan ada pengadaan kendaraan operasional ambulans bagi Kampung Merancang sebanyak satu unit.

“Tahun ini juga kita adakan (ambulans) satu unit saja,” tandasnya. (sen/arp)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB
X