TELUK BAYUR – Kecamatan Teluk Bayur mempunyai potensi menjanjikan di sektor perkebunan. Khususnya komoditas menjanjikan seperti perkebunan kakao atau cokelat.
Camat Teluk Bayur, Endang Iriyani mengatakan, kualitas kakao yang wilayahnya hasilkan telah lulus uji lab dan menerima banyak pesanan dari dalam maupun luar negeri. Apalagi cokelat Berau sudah mendunia, sehingga tak sedikit banyak permintaan.
Selain itu, pihaknya juga sedang menggalakkan program pengolahan makanan dan minuman dari bahan dasar cokelat tersebut. “Bahan dasar cokelat bisa diolah menjadi berbagai macam produk yang memiliki kualitas yang baik dan ciri khas tersendiri. Jadi memiliki banyak peminat,” ujarnya.
Ia menyebut, tidak hanya di Kampung Tumbit Melayu saja, di Kampung Labanan Makarti juga saat ini telah mengupayakan pengelolaan perkebunan kakao. Hal ini juga bentuk upaya pihaknya untuk sedikit beralih dari kelapa sawit ke komoditas kakao.
“Kampung Tumbit Melayu dan Labanan Makarti sedang kami galakkan pengembangan komoditas kakao ini,” ungkapnya. Hal tersebut sudah mendapatkan dukungan dari Pemkab Berau melalui dinas terkait serta dukungan dari pihak ketiga.
“Bersyukur dengan potensi yang dimiliki, apalagi juga tidak terlepas dari dukungan Pemkab Berau, bahkan juga dari pihak ketiga. Baik bantuan alat penunjang maupun peningkatan SDM melalui pelatihan hingga pendampingan,” tutupnya. (mar/arp)
