Kuota Haji Diproyeksi Bertambah

- Selasa, 16 Mei 2023 | 11:44 WIB
KEMUNGKINAN BERTAMBAH: Indonesia mendapat tambahan kuota haji sebanyak 8 ribu orang. Hal ini pun memungkinkan bagi Kabupaten Berau untuk mendapatkan tambahan kuota.
KEMUNGKINAN BERTAMBAH: Indonesia mendapat tambahan kuota haji sebanyak 8 ribu orang. Hal ini pun memungkinkan bagi Kabupaten Berau untuk mendapatkan tambahan kuota.

TANJUNG REDEB - Kuota jemaah haji Berau yang akan diberangkatkan tahun ini diproyeksikan bertambah, hal itu seiring adanya penambahan kuota dari Pemerintah Arab Saudi sebanyak 8 jemaah untuk Indonesia.

Meski begitu kata Kepala Kemenag Berau, Aji Mulyadi, mengatakan, secara nasional kuota jemaah haji memang mendapat tambahan. Hanya saja sampai saat ini dirinya belum dapat memastikan berapa jumlah kuota haji tambahan untuk Berau sendiri. Adapun tahun ini yang sudah dapat dipastikannya, jumlahnya yakni 148 orang.

"Insyaallah, ketika sudah ada jumlah pasti untuk tambahannya segera kami informasikan kepada calon jemaah haji yang termasuk dari bagian 8 ribu tersebut," ujar Aji.

Dijelaskannya, saat ini pihaknya terus melakukan tahapan untuk pelaksanaan haji bagi jemaah Berau, di antaranya manasik haji. Dengan itu, jemaah diharapkan mampu melaksanakan ibadah haji sesuai dengan syariat ibadah haji secara mandiri.

Disebutnya juga, sesuai dengan hasil rapor haji terbaru yang dilaksanakan pekan lalu di asrama haji Balikpapan, perdana diberangkatkan jemaah haji secara nasional itu pada 24 Mei.

"Jadi 23 Mei sudah masuk asrama, dan untuk jemaah haji Berau insyaallah berangkat pada 5 Juni ke Madinah dan tanggal 4 sudah masuk asrama," ungkapnya.

Di samping itu juga diakuinya, usia termuda jemaah haji Kabupaten Berau yaitu 24 tahun dan tertua 86 tahun, dan jemaah dengan antrean terlama yakni 11 tahun. Adapun jumlah  keseluruhan haji nasional tahun ini disebutnya, sebanyak 221.000 orang, terdiri atas 203.320 kuota haji reguler dan 17.680 kuota haji khusus.

"Saya berharap pemerintah dapat membantu kami untuk penyediaan alat rekam Bio Visa, yang dimana jika ada kendala bisa memakan waktu yang cukup panjang yang biasanya tidak sampai 10 menit," jelasnya.

Sementara itu, Bupati Berau, Sri Juniarsih, berpesan kepada seluruh calon jemaah haji mengikuti bimbingan manasik haji dengan sungguh-sungguh, agar bisa lebih siap dan mandiri dalam melaksanakan ibadah nanti.

"Dalam perjalanan ibadah haji nanti, yang juga harus diutamakan adalah kebersamaan dan kekompakan antarsesama calon haji dari Kabupaten Berau dan Kaltim secara umumnya. Ini menjadi penting, mengingat segala kondisi dan kemungkinan yang terjadi pada pelaksanaan haji di tanah suci terkadang sulit diprediksi," beber Juniarsih.

"Karenanya, ikutilah petunjuk dan arahan dari pembimbing maupun petugas haji. Patuhilah seluruh prosedur administrasi dan mekanisme kelompok yang telah ditetapkan demi kelancaran dan kenyamanan bersama," lanjutnya.

Dengan dipastikannya jemaah berangkat tahun ini kata bupati, tentu patut disyukuri, bahwasanya setelah beberapa tahun terakhir diterpa pandemi Covid-19, tahun ini bisa kembali melaksanakan ibadah haji sebagaimana biasanya. Kendati demikian, bupati juga  menekankan kepada seluruh calon jemaah haji untuk tetap membudayakan pola hidup bersih dan sehat di manapun berada di tanah suci.

"Sejatinya ibadah haji adalah panggilan. Untuk itu, saya pun berpesan kepada seluruh jemaah haji agar selalu menjaga adab, waspada, serta mengikuti segala aturan yang berlaku selama menjalankan pelaksanaan ibadah haji," tutupnya. (mar/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB
X