TANJUNG REDEB – Sebanyak 149 jamaah haji asal Bumi Batiwakkal- sebutan Kabupaten Berau akan berangkat ke Tanah Suci tahun ini. Mereka pun diminta untuk selalu menjaga kesehatan selama menunaikan rukun Islam kelima.
Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Berau Aji Mulyadi mengatakan, para Calon Jamaah Haji (CJH) selama di Tanah Suci wajib untuk selalu menjaga kesehatan. Pasalnya, saat ini Arab Saudi tengah mengalami cuaca ekstrem.
“Kita tahu cuaca di Arab Saudi cukup panas saat ini. Jadi kami mengimbau para CJH untuk banyak minum air putih. Kemudian menggunakan alat pelindung diri seperti payung, topi, masker ketika melaksanakan ibadah,” ujarnya kepada awak media belum lama ini.
Sebelum berangkat, sejatinya para jamaah haji juga telah melakukan kegiatan manasik atau latihan seperti pada umumnya. Dalam kesempatan itu, para jamaah haji disampaikan semua terkait peraturan ibadah maupun menjaga kebugaran tubuh.
Di sisi lain, Aji menjelaskan tema besar haji Indonesia pada tahun ini ‘Ramah Lansia’. “Sekarang kan temanya ramah lansia dan menjadi skala prioritas kami mendampingi mereka. Kami dari petugas punya aplikasi laporan CJH setiap saat namanya Haji Pintar,” ucapnya.
Ia menyampaikan149 CJH asal Berau tidak ada yang punya riwayat sakit komorbid dan sudah melakukan vaksinasi Covid-19 dosis satu hingga booster. “Dari laporan Dinas Kesehatan semua CJH asal Berau Alhamdulillah sehat semua. Lalu untuk jamaah tertua usia nya 86 tahun dan CJH yang termuda 24 tahun,” paparnya.
Dengan adanya hal ini, dirinya meminta para CJH agar tetap terus mematuhi arahan dari para tim medis. Pasalnya, hal tersebut sangatlah diperlukan untuk kesehatan para CJH.
“Karena berkaca dari tahun sebelumnya, di mana banyak jamaah asal Indonesia termasuk Berau yang mengalami kelelahan akibat cuaca ekstrem,” tandasnya. (aky/arp)