TANJUNG REDEB - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau melaksanakan revitalisasi Jalan AKB Sanipah I, dengan nilai anggaran mencapai Rp 9 miliar menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belaja Daerah (APBD) 2023.

Kepala Bidang Preservasi Jalan dan Jembatan DPUPR Berau, Junaidi, menuturkan, dengan dana besar itu juga akan dimanfaatkan untuk pembenahan di Jalan SA Maulana. “Ada juga sebagian anggaran untuk Jalan SA Aminuddin nantinya,” bebernya, Kamis (8/6).

Kegiatan pekerjaan ini sendiri dikatakannya, merupakan lanjutan pekerjaan sebelumnya yang berfokus pada perbaikan jalur drainase serta merapikannya. “Sehingga saluran yang tadinya terbuka menjadi tertutup, yang bisa dimanfaatkan para pejalan kaki,” jelasnya.

Revitalisasi di Jalan AKB Sanipah I ditujukan agar air yang ada dapat mengalir terbuang dengan baik ke arah Jalan P Diguna, juga untuk memperlebar ruas jalan. Sebab, jika banyak mobil yang terparkir di sana, ruas jalan poros menjadi sempit untuk dilewati.

“Di ruas sisi sebelumnya trotoar akan dipersempit, sehingga ruang lalu lintas akan lebih lebar,” ucap Junaidi.

Jalan yang awalnya sebesar 6 meter lanjutnya, akan dilebarkan sekitar satu meter dan salurannya tertutup, bahu jalan juga akan bisa dimanfaatkan untuk parkir. “Karena selama ini dengan saluran terbuka itu mobil tidak bisa parkir dan akan memenuhi jalan,” jelasnya.

Diakuinya, memang ada beberapa bangunan seperti teras masyarakat maupun pelaku usaha yang membuka lapaknya di sana sampai ke trotoar. Pihaknya sudah menyosialisasikan dan menyampaikan kepada warga untuk memberi pengertian, bahwa jalan akan dilebarkan.

“Kami sudah sampaikan bahwa ingin membangun dan menata Berau menjadi lebih baik. Dukungan mereka sangat dibutuhkan, karena semua ini juga manfaatnya dirasakan oleh masyarakat,” paparnya.

Dengan demikian, dirinya berharap masyarakat bisa memahami dan maklum dengan situasi dan kondisi yang terjadi. “Kalaupun ada teras atau lainnya kita sudah berkoordinasi, kita minta mereka merelakannya supaya pekerjaan bisa terlaksana tanpa tidak terlalu mengganggu kegiatan mereka,” pungkasnya. (*/sen/sam)