TANJUNG REDEB – Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau, Rudi Mangunsong mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau aktif melakukan berbagai upaya penuntasan blank spot di Kabupaten Berau.
Dirinya juga mengapresiasi kunjungan Tim Kemenkopolhukam yang datang ke Berau belum lama ini, untuk membantu percepatan penanganan wilayah blank spot. Serta meninjau beberapa wilayah blank spot di Kecamatan Kelay.
Menurutnya, internet kini telah menjadi kebutuhan masyarakat luas, dari yang tadinya merupakan barang mahal yang hanya sebagian orang yang mampu mengakses. Sekarang telah mengakar di masyarakat sebagai kebutuhan dasar. Apalagi melalui internet berbagai hal bisa dilakukan mulai dari mencari ilmu, berniaga hingga bersosial.
“Itu bukti bahwa sekarang internet jadi barang yang dibutuhkan banyak orang,” jelasnya.
Dirinya meminta Pemkab Berau tidak berpuas diri. Dan tetap bergerak untuk mencari alternatif lainnya yang bisa mempercepat penghapusan blank spot di Berau.
Ketiadaan internet di beberapa wilayah di Berau cukup memberi dampak bagi pertumbuhan beberapa sektor di masyarakat. Misalnya, dengan internet, masyarakat bisa berniaga melalui toko daring, sedangkan mereka yang masih berada di wilayah blank spot akhirnya belum bisa menggapai itu.
“Dampak ke ekonomi misalnya, mereka bisa membuka toko daring yang segmen pasarnya mungkin tidak hanya Berau. Hal itu bisa dicapai dengan akses internet yang baik,” jelasnya.
Rudi berharap, ketika blank spot mampu teratasi bisa memberikan keleluasaan masyarakat yang tinggal hingga wisatawan yang datang. Sebab, hampir seluruh sendi kehidupan perlu akses internet yang baik.
“Artinya, kendala yang terjadi di kampung-kampung di pedalaman dengan tidak ada akses internet sangat berpengaruh sekali dengan semua hal,” ujarnya.
Meski dirinya juga mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Berau yang telah menyediakan layanan WiFi gratis di beberapa titik. Namun, Rudi menilai itu belum maksimal. Dirinya juga menyarankan Pemkab Berau untuk bekerja sama dengan layanan provider dengan program-program yang saling menguntungkan.
“Kita sambut kunjungan tim kemarin dikomunikasikan untuk membangun, kalau perlu kita kerja sama untuk membangun,” ucapnya.
Sebab, dirinya pernah membangun layanan provider melalui kerja sama Pemerintah Kabupaten Berau dengan layanan Provider di wilayah Segah, tepatnya di Kampung Long Ayan.
“Karena saya pernah bangunkan provider di Segah, kerja sama dengan provider kita sewa setahun nilainya sekian. Kita harap itu bisa dilirik,” ujarnya. (hmd/adv/arp)