MANAGED BY:
SELASA
28 NOVEMBER
UTAMA | SANGGAM | PEMERINTAHAN | PARLEMENTARIA | EKONOMI | ALL SPORT | KALTIM | KOMBIS

UTAMA

Selasa, 05 September 2023 19:37
Jaga Mangrove Berau untuk Tingkatkan Ekonomi, Juga Jaga Alam
DIPAMERKAN: Bupati Berau, Sri Juniarsih, didampingi Kepala Dinas Perikanan Berau, Dahniar, dan perwakilan Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN), Mariski Nirwan, saat menunjukkan hasil budidaya udang ramah lingkungan di Tambak Secure, Pegat Batumbuk.

PULAU DERAWAN - Sebagai bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Berau dalam usaha budidaya tambak udang yang ramah lingkungan, Bupati Berau, Sri Juniarsih, menyambangi Tambak Secure di Kampung Pegat Batumbuk untuk melihat secara langsung proses budidaya udang windu yang berdampingan dengan konservasi ekosistem mangrove yang disebut setiap hektarenya mampu menyerap empat kali lebih banyak dari ekosistem tumbuhan lainnya.

Bupati menilai kegiatan ini adalah hal yang positif. Sebab, kegiatan budidaya ini tak hanya menggerakan perekonomian petani tambak, melainkan juga tetap memelihara alam dengan tetap melestarikan keberadaan mangrove di Berau. Di samping mencari keuntungan, masyarakat juga berperan dalam menyediakan keberlanjutan ekosistem penyerap polusi terbesar itu.

“Kita menilai ini hal yang positif juga, tambak secure ini nanti bisa dicontoh kampung lain yang punya potensi atau tambak yang pernah mati. Sehingga, selain dampak ekonomi bagi masyarakat, ekosistem mangrove juga terjaga,” paparnya Senin (4/9).

Dirinya juga telah memerintahkan Dinas Perikanan untuk segera melaksanakan pemetaan terhadap wilayah-wilayah di Kabupaten Berau, yang punya potensi untuk mengembangkan kegiatan serupa. Dirinya menginginkan kegiatan budidaya dan pelestarian ini bisa dijalankan di tempat lain di Berau.

“Diperluaskan, bukan hanya di Kampung Pegat Batumbuk saja tetapi di kampung lainnya yang punya potensi,” ujarnya.

Dirinya juga mengharapkan dukungan masyarakat terhadap momentum ini. Pemkab Berau sendiri ditegaskan akan mendukung program kerja sama dengan bentuk pendampingan Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN) kepada petani-petani udang yang punya potensi pelestarian mangrove juga.

“Kami (Pemkab Berau, red) berterima kasih dan terus (mengupayakan, red) sosialisasikan program ini supaya masyarakat memahami. Selain mencari rezeki juga menjaga lingkungan,” pungkasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perikanan Berau, Dahniar Ratnawati, menyebut potensi ini tentu disambut baik dan akan diperluas. Namun, pelaksanaan kegiatan tambak ramah lingkungan ini dikhususkan di wilayah pesisir yaitu menyasar tambak udang windu dan ikan bandeng.

Dahniar menjelaskan, wilayah di Kabupaten Berau yang punya potensi dikembangkan menjadi usaha ekonomi dan pelestarian berada di Kampung Pegat Betumbuk, Pulau Derawan, kemudian di Kampung Tabalar Muara, Tabalar, serta Kampung Suaran, Sambaliung. “Untuk Kampung Pegat Batumbuk sendiri seluas 7.000 hektare. Serta ditambah 2 lokasi di Suaran dan Tabalar Muara itu baru 20 orang yang mau ikut, dan yang sudah eksis baru 5 wilayah,” jelas Dahniar.

Pelaksanaan tambak ramah lingkungan ini juga merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Berau yang dituangkan dalam Peraturan Bupati Berau Nomor 44 Tahun 2017 tentang Pedoman Budidaya yang Sesuai dan Ramah Lingkungan. “Hanya saja, tidak membuat spesifik 20 persen dan 80 persen, dan hanya ada pembatasan pemanfaatan area tambak yang tidak digerus atau eksploitasi habis-habisan,” jelasnya.

Beberapa kondisi tambak tradisional dikatakan Dahniar kerap tidak maksimal hingga terbengkalai. Sehingga, hal ini merupakan salah satu konsep bagaimana upaya penataan lahan terbuka itu. “Direstruktur kembali supaya bisa maksimal dengan konsep natural dan alami,” ungkapnya.

Kehadiran tanaman mangrove bisa kembali menghidupkan dan menyinergikan ekosistem dengan udang dan ikan di sana. Apalagi teknologi yang digunakan mampu mengoptimalkan lahan 2 hektare, memiliki hasil setara dengan menggarap lahan seluas 10 hektare. “Jadi harapan kita, kedepannya ini terus ada edukasi peningkatan SDM sampai konsep ini bisa diterima oleh masyarakat,” pintanya.

Senior Manager Ketahanan Pesisir, Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN), Mariski Nirwan, mengharapkan keberadaan tambak secure yang memadukan kegiatan budidaya dan pelestarian ini ke depan mampu tersertifikasi. Pihaknya juga akan melakukan kajian terkait akses pasarnya, sehingga bisa meraih harga dan kualitas udang premium. “Udang Berau adalah udang ramah lingkungan yang diekspor ke tempat lain,” tuturnya.

Konsep budidaya sendiri terbagi menjadi dua tambak, pertama ialah tambak lensa yang terdiri dari tiga petak. Yaitu petak restorasi, petak budidaya, dan petak pembesaran. Selain itu, tambak pembibitan mangrove sebagai upaya pelestarian.

“Tambak yang sudah ada kita rekonstruksi ulang jadi seperti ini. PR-nya, pada tambak secure masih dilakukan kajian terkait produktivitas udang yang masih dikembangkan modelnya. Sehingga untuk mengembangkan produktivitas itu menggunakan berbagai riset dan balai. Juga untuk melihat produktivitas secure dengan membuat data base tambak,” pungkasnya. (*/sen/sam)


BACA JUGA

Senin, 27 November 2023 20:37

Bonus Cair

TANJUNG REDEB – Setelah sekian lama menanti, akhirnya seluruh atlet…

Senin, 27 November 2023 20:33

Pemkab Berau Perlu Sediakan Beasiswa untuk Dokter Spesialis

TANJUNG REDEB - Hingga saat ini Kabupaten Berau masih kekurangan dokter…

Jumat, 24 November 2023 20:30

Idealnya 452 Personel, Kini Petugas Damkar Berau Hanya 52 Orang

TANJUNG REDEB - Semakin padatnya Kota Tanjung Redeb saat ini…

Jumat, 24 November 2023 20:25

Buka-Tutup untuk Pekerjaan Jalan dan Drainase, Masyarakat Tanjung Redeb Diminta Maklum

TANJUNG REDEB - Pengerjaan drainase primer di Jalan Pulau Sambit…

Kamis, 23 November 2023 23:53

Masih Perjuangkan Pembangunan Sentra UMKM

TANJUNG REDEB – Rencana pembangunan sentra Usaha Mikro Kecil dan…

Kamis, 23 November 2023 23:50

Pengamanan Tahapan Pemilu Semakin Diperketat

TANJUNG REDEB - Menyambut tahun politik 2024, jajaran personel Polres…

Kamis, 23 November 2023 21:58

Pembukaan Seleksi JPTP, Minimal 6 Bulan sebelum Pensiun

TANJUNG REDEB - Ketua DPRD Berau, Madri Pani, kembali mengingatkan agar…

Rabu, 22 November 2023 22:12

Segera Tetapkan Lokasi Pemasangan APK

TANJUNG REDEB – Masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 semakin…

Rabu, 22 November 2023 22:04

Rencana Pembukaan Rute Penerbangan Kalimarau-Maratua, Skema Subsidi Siap

TANJUNG REDEB - Pemerintah Kabupaten Berau melalui Dinas Perhubungan terus…

Rabu, 22 November 2023 21:53

Rumah Sehat Baznas Siap Beroperasi, Jangan Sepelekan Perizinan

TANJUNG REDEB - Rumah Sehat Baznas (RSB) ditarget beroperasi tahun ini.…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers