TANJUNG REDEB – Untuk memeriahkan hari jadi Bumi Batiwakkal – sebutan Kabupaten Berau yang ke-70 dan Kota Tanjung Redeb ke-213. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau kembali melaksanakan kegiatan Manutung Jukut atau bakar ikan.
Wakil Bupati Berau, Gamalis mengatakan, sudah menerima informasi dari Bupati Berau Sri Juniarsih bahwa kegiatan bakar ikan tersebut akan terlaksana seperti tahun-tahun sebelumnya. “Untuk meramaikan hari jadi Kabupaten Berau dan Kota Tanjung Redeb, akan banyak kegiatan salah satunya kegiatan yang ditunggu-tunggu masyarakat yakni Manutung Jukut,” ujarnya kepada Berau Post, Selasa (5/9).
Manutung Jukut ini ditegaskan Gamalis akan dilaksanakan secara gratis untuk umum. Sehingga, ia menekankan agar tidak ada informasi atau berita hoaks terkait dengan stan tenda arang atau ikan yang harus bayar.
“Kata ibu bupati, kegiatan Manutung Jukut tidak ada pungutan biaya, atau gratis. Mulai dari stan tenda hingga lain sebagainya,” tegasnya.
Untuk menghindari terjadinya hal-hal seperti tahun lalu terkait dengan stan yang dikomersialkan. Dirinya meminta masyarakat bisa segera melaporkan langsung ke dirinya. “Saya tidak mau mendengar kabar itu, karena ini pesta rakyat, semua harus gratis. Jangan ada memungut biaya sewa tenda atau bayar arang,” tegasnya.
Sementara itu, Bupati Berau, Sri Juniarsih meminta masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mampu menunjukkan keberhasilan kinerjanya, untuk dipublikasikan melalui pameran hari jadi nanti, agar masyarakat melihat dan mengetahui apa saja yang sudah dicapai dari masing-masing OPD.
“Buatlah acara-acara yang menarik, salah satunya adalah promosi wisata, kekayaan alam yang kita miliki. Supaya lebih dikenal masyarakat secara luas. Karena ini momen yang penting, supaya masyarakat terhibur dan mengetahui bahwa kita bekerja,” imbuhnya.
Sebab itu, sambung Sri Juniarsih, mulai saat ini masing-masing OPD mempersiapkan diri untuk memperlihatkan kepada masyarakat, sejauh mana capaian kinerja program yang dicanangkan, termasuk prestasi–prestasi yang pernah diraih.
Di lokasi terpisah, Ketua Komisi III DPRD Berau, Saga mengatakan Manutung Jukut yang akan dilakukan pada perayaan hari jadi Bumi Batiwakkal dan Kota Tanjung Redeb, diharapkan tidak ada lagi pembayaran yang dilakukan masyarakat.
“Tahun lalu itu menjadi pelajaran untuk kita semua, sehingga di tahun ini saya meminta agar tidak ada lagi isu-isu terkait dengan adanya pembayaran tenda untuk stan Manutung Jukut,” harapnya.
Karena dinilainya, kegiatan ini sudah dinanti-nanti oleh masyarakat Berau bahkan wisatawan luar daerah. Maka dirinya berharap agar kegiatan tersebut bisa dikonsep dengan baik dan tidak membebankan masyarakat. “Ini kan pesta rakyat, aneh rasanya jika dibebankan masyarakat juga,” tandasnya. (aky/arp)