TELUK BAYUR – Dinas Pangan Kabupaten Berau melakukan pengecekan stok beras yang ada di Gudang Bulog, Jalan Marsma Iswahyudi I, Teluk Bayur, Senin (11/9). Pengecekan itu dilakukan sebelum pembagian Bantuan Sosial (Bansos) beras 10 kg yang dilaksanakan Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Kepala Dinas Pangan Berau, Rakhmadi mengatakan pengecekan ini guna memastikan selain ketersediaan stok, juga untuk memastikan kondisi beras yang akan dibagikan aman kepada masyarakat.
“Kami pastikan stok, kondisi beras apakah banyak yang hancur atau tidak, ada kerikil atau tidak dan memunculkan aroma bau atau tidak,” ujarnya kepada awak media, Senin (11/9).
Dari hasil pengecekan, kondisi beras yang ada di gudang Bulog dipastikan semua tidak ada kendala, dan siap untuk didistribusi kepada masyarakat pada tanggal 19 September mendatang.
“Kami bagikan pekan depan, simbolis nanti ibu bupati Berau yang akan membagikan kepada masyarakat yang berhak menerima,” bebernya.
Pada pembagian kali ini, ada sebanyak 5.366 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima. Jumlah ini turun dibandingkan pembagian beras pada Mei lalu yang mencapai 5.916 KMP.
“Berarti masyarakat kita semakin sejahtera, data itu dari Kementerian Sosial Nasional,” ungkapnya.
Di lokasi yang sama, Kepala Bulog Berau, Muhklis mengatakan stok beras yang ada di Bulog dengan keadaan aman dan siap didistribusi ke kecamatan, kelurahan dan desa.
“Stok kami ada 35 ton beras itu untuk satu bulan. Namun untuk cadangan pangan pemerintah harus 54 ton, namun kekurangan itu akan segera terisi,” ucap Muhklis.
Ia menambahkan saat ini pihaknya tinggal menyelesaikan pengemasan beras ke tempat yang lebih bagus lagi, karena akan dibagikan kepada masyarakat.
“Ini tinggal kita kemas per karung isi 10 kg beras, kemasan kami ganti yang bagus karena hak masyarakat yang menerima dalam keadaan bagus,” tutupnya. (adm/arp)