TANJUNG REDEB - Ketua Pembinaan Prestasi (Binpres) KONI Berau, Akbar Patompo, melakukan monitoring dan evaluasi (monev) di beberapa venue latihan para atlet sejak Sabtu (9/9) hingga Minggu (10/9).
Kegiatan tersebut dimulai di sekretariat dan pusat latihan Esi Berau yang berada di Jalan H Isa III. Menurutnya, sejauh ini Esi Berau pasca agenda Porprov beberapa waktu lalu belum ada kendala yang signifikan, untuk kebutuhan latihan dengan aset peninggalan Porprov VII Kaltim masih sangat cukup. “Belum ada kendala untuk saat ini, karena telihat para atlet masih fokus berlatih tanpa hambatan,” ucap pria yang juga menjabat sebagai Ketua Esi Berau ini.
Akbar Patompo bersama rombongan pun melanjutkan kunjungan ke Cabor Muaythai dan Wushu yang berada di Jalan AKB Sanipah II. Dimana, saat dirinya melakukan diskusi bersama pengurus cabor mereka saat ini sedang mengeluhkan terkait dengan keterbatasan anggaran pembinaan untuk para atlet.
“Kita sayangkan juga atlet Muaythai tidak bisa ikut seleksi Pra Pekan Olahraga Nasional (Pra PON) akibat keterbatasan anggaran, begitu juga dengan Cabor Wushu,” paparnya.
Namun dirinya juga cukup senang. Meski keterbatasan anggaran dan dipastikan absen di PON 2024, para atlet masih tetap semangat dalam berlatih. “Artinya mereka tidak kecewa dan tetap semangat meski tidak bisa mengikuti PON,” imbuhnya.
Di hari kedua, moneb berlanjut ke SMAN 2 Berau, di sekolah tersebut juga sedang ada latihan Cabor Kabaddi, bersama para pengurus dirinya memantau latihan para atlet. “Kendala yang mereka hadapi saat ini sama dengan Cabor Muaythai dan Wushu yakni mereka terkendala anggaran sehingga Cabor Kabbaddi juga absen di PON,” tandasnya. (aky/sam)