Mau Berwisata Suasana Pantai, Yuk... ke Hutan Mangrove dan Pantai Keramat Kepiting

- Minggu, 21 Juni 2020 | 11:10 WIB

Pemerintah Kelurahan Pasir Wan Salim bekerjasama dengan Pokdarwis Keramat Kepiting berencana membangun lokasi wisata alam di tepi pantai Pelabuhan Kuala Mempawah. Tempat wisata yang dinamakan Hutan Mangrove dan Pantai Keramat Kepiting itu akan menampilkan keindahan pantai, laut dan hutan mangrove.

 

“Kami telah berkoordinasi dengan Pokdarwis Keramat Kepiting yang dipimpin Sarbaini untuk melakukan persiapan dalam upaya membangun lokasi wisata alam di Kelurahan Pasir Wan Salim,” ungkap Lurah Pasir Wan Salim, Tusiran, belum lama ini di Mempawah.

Saat ini, lanjut Tusiran, pihaknya masih mengurus proses perizinan untuk penggunaan lokasi dan lahan yang merupakan milik Pemerintah Kabupaten Mempawah. Total lokasinya ada 9,2 ha, namun yang akan digunakan untuk pengelolaan tempat wisata kurang lebih 5 ha.

“Setelah mengantongi izin dari pemerintah daerah, maka kami akan mulai melakukan penataan dan penanaman pohon mangrove di lokasi-lokasi yang telah ditetapkan sehingga upaya penghijauan dapat berjalan lancar sesuai perencanaan,” ujarnya.

Jika proses penghijauan berjalan lancar, imbuh Tusiran, maka pihaknya akan membangun kawasan wisata hutan mangrove yang akan dipadukan dengan wisata pantai. Dirinya bertekad menjadikan kawasan ini sebagai tempat budaya dan wisata alam yang memberikan nilai edukasi kepada masyarakat pengunjung.

“Untuk itu, kami membutuhkan dukungan dan kerjasama dari seluruh pihak yang berkompetensi dibidang pengelolaan wisata alam. Terlebih menyangkut upaya penghijauan kawasan hutan mangrove,” pendapatnya.

Lebih jauh, dia mengharapkan adanya dorongan dan dukungan optimal dari Bidang Pariwisata Kabupaten Mempawah untuk memberikan arahan dan pembinaan dalam merealisasikan objek wisata alam Hutan Mangrove dan Pantai Keramat Kepiting di Kelurahan Pasir Wan Salim.

“Tentunya kami juga mengharapkan adanya dukungan pembangunan fasilitas menuju ke lokasi wisata. Salah satunya jembatan permanen yang dapat dilewati pengunjung. Saat ini, hanya dapat menggunakan sampan untuk menuju ke pantai. Kami berharap dukungan dari dinas dan DPRD untuk mewujudkan pembangunan fasilitas ini,” pungkasnya.(wah)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Dua Desa di Kabupaten Kapuas Hulu Dilanda Gempa

Kamis, 21 Maret 2024 | 22:06 WIB
X